Bisnis.com, BATAM - Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kepulauan Riau (Kepri) memprediksi kebutuhan kartal di Kepri pada periode Ramadan dan Idulfitri 2025 mencapai Rp2,3 triliun.
"Tahun ini kebutuhannya meningkat 9,5% dari tahun 2024 lalu sebesar Rp2,1 triliun," kata Kepala BI Perwakilan Kepri Rony Widijarto, Rabu (5/3/2025).
Rony memaparkan peningkatan tersebut mempertimbangkan tren historis penarikan perbankan, angka asumsi makro, pertumbuhan ekonomi yang positif, serta mobilitas arus mudik yang tinggi.
"Kebutuhan tersebut akan dipenuhi melalui layanan Kas Keliling BI di berbagai tempat ibadah atau pusat keramaian," katanya lagi.
BI Kepri sendiri akan menggelar kas keliling bersama perbankan pada 18-19 Maret 2025 di One Batam Mall.
"Selain itu, kami juga buka layanan penukaran uang melalui 147 loket perbankan di seluruh Kepri," paparnya.
Baca Juga
Warga Kepri dapat mengakses informasi jadwal layanan Kas Keliling BI dan tatacara penukaran uang tersebut mulai tanggal 3-27 Maret 2025 melalui https://pintar.bi.go.id.
Penggunaan aplikasi PINTAR diharapkan dapat meningkatkan kepastian layanan dan mengurangi antrean di lokasi penukaran untuk kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat.
Rony juga mengimbau masyarakat untuk melakukan penukaran uang di tempat resmi, seperti cabang perbankan, Kas Keliling BI, atau layanan penukaran uang bersama BI dan Perbankan.
"Ini bertujuan untuk menghindari risiko peredaran uang palsu, ketidakakuratan jumlah uang, serta pengenaan biaya tambahan," ungkapnya.