Bisnis.com, PEKANBARU-- PT Bank Rakyat Indonesia, Tbk (BRI) Regional Pekanbaru yang membawahi wilayah Riau dan Kepulauan Riau telah menyalurkan kredit senilai Rp3,8 triliun sampai akhir Oktober 2023.
Regional CEO BRI Pekanbaru Kicky Andrie Davetra mengatakan meskipun terdapat sedikit penurunan penyaluran kredit perbankan di Riau secara umum, namun BRI di wilayah Riau Kepri telah mampu menyalurkan kredit dan tetap tumbuh sebesar 16 persen.
"Sampai akhir Oktober 2023 ini kami sudah menyalurkan kredit senilai Rp3,8 triliun dengan komposisi pembiayaan masih didominasi oleh sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang mencapai 86 persen, sementara sisanya diperuntukkan untuk kredit konsumer seperti kredit rumah dan mobil," ujarnya, Rabu (22/11/2023).
Dia memaparkan kredit sektor UMKM yang disalurkan pihaknya ini dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu mikro, kecil, dan menengah. Untuk sektor mikro, kontribusinya mencapai 54 persen dan menunjukkan bahwa di tengah perlambatan penyaluran kredit bank di wilayah Riau Kepri, BRI tetap komit terhadap pertumbuhan UMKM, dan mampu mencatatkan pertumbuhan kredit sebesar 16 persen.
Kicky menyebutkan komitmen tersebut tidak hanya tercermin dalam peningkatan pembiayaan, tetapi juga melalui tiga aspek utama. Pertama, bank telah meningkatkan akses pembiayaan untuk UMKM, dengan ketersediaan akses sebanyak 212 unit kerja yang mencakup BRI unit di desa hingga cabang. Di luar itu, terdapat 23.000 agen BRILink di wilayah Riau Kepri, memberikan kanal akses yang luas bagi masyarakat.
Selain itu, BRI Riau Kepri juga memastikan variasi produk yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Kemudian pihaknya juga fokus pada pembiayaan UMKM dari yang paling kecil hingga yang lebih besar, dimana bank ini menawarkan beragam produk mulai dari ultra mikro (Umi) dengan kredit di bawah Rp5 juta hingga kategori menengah dengan batas Rp500 miliar.
Baca Juga
"Dengan beragam strategi tersebut, Bank Rakyat Indonesia melalui kanal-kanal aksesnya berupaya memberikan dampak positif dan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan UMKM di wilayah Riau Kepri," pungkasnya.
