Bisnis.com, PADANG - Cuti yang cukup panjang pada momen Lebaran 2023 ini memberikan dampak kepada perekonomian di daerah terutama pada sektor pariwisata.
Di Provinsi Sumatra Barat yang dihujani dengan pulangnya puluhan ribu para perantau serta dipadati ratusan ribu kunjungan wisatawan dari berbagai daerah, membuat ekonomi di sektor pariwisata jadi menggeliat.
Salah seorang pedagang di kawasan wisata Pantai Carocok Painan, Linda, mengatakan, semenjak memasuki masa cuti Lebaran kawasan wisata itu tak henti-hentinya dikunjungi oleh banyak orang.
Hal ini membuat pedagang yang ada di kawasan wisata turut terkena imbas yakni meningkatkan penjualan pakaian dan oleh-oleh khas Carocok Painan.
"Dalam satu hari itu, minimalnya penjualan itu di angka satu juta rupiah. Kami selaku pedagang merasakan betul dampak bahwa telah banyak perantau yang pulang dan ramainya wisatawan yang datang ke Carocok Painan ini," katanya, Rabu (26/4/2023).
Dia menceritakan berbeda pada kondisi dua tahun terakhir yang merupakan masa-masa pandemi Covid-19, dimana segala aktivitas dibatasi, termasuk kunjungan ke wisata Pantai Carocok Painan juga turut dibatasi.
Kondisi itu membuat pedagang jadi dilema, barang yang dijualnya pun sulit untuk mencapai angka Rp300.000 per hari. Baik itu pada pedagang pakaian, hingga pedagang makanan dan minuman yang ada di kawasan wisata tersebut.
"Dulu itu, rasanya mau putus asa berdagang. Rasanya mau pilih duduk di rumah saja. Tapi harus bagaimana, berdagang adalah mata pencaharian keluarga saya," jelas dia.
Yuni, wisatawan di Carocok Painan, mengaku senang, akhirnya pada lebaran tahun 2023 ini bisa bebas untuk mengunjungi tempat- tempat wisata. Carocok Painan merupakan salah satu tempat yang paling diminati oleh keluarganya saat menikmati liburan.
"Kami dari Jambi, ke Carocok Painan ini bukan pertama kali, tapi sudah sering. Cuma tidak bosan saja datang ke Painan. Memang tempat wisatanya menyenangkan," kata dia.
Wisata Pantai Carocok Painan ini kawasan yang dikelola oleh pemerintah setempat, sehingga tertata dengan baik, mulai dari kawasan parkir, kawasan pedagang, dan kawasan wahana permainan.
Wisatawan yang datang tidak hanya bersifat lokal atau seputar kabupaten dan kota di Sumbar saja, tapi juga ada datang dari berbagai provinsi. Seperti dari Jakarta, Jambi, Bengkulu, Riau, dan Medan.
Wahana permainan yang ada di Carocok Painan itu mulai dari banana boat, RTV, snorkling, jetski, dan flying fox.
Tidak hanya di Painan, objek wisata lainnya yang juta tidak luput dari kunjungan wisatawan pada cuti Lebaran 2023 ini, yakni di Kota Pariaman.
Dari catatan Pemko Pariaman, setelah dua hari pelaksanaan Pariaman Barayo, PAD (Pendapatan Asli Daerah) yang telah diraup sebesar Rp50 juta lebih. Lalu berlanjut di hari ketiga kemarin, yang diprediksi sebagai puncak pengunjung, PAD Kota Pariaman mencapai angka Rp100 juta lebih.
Destinasi wisata pada Pariaman Barayo 2023 ini mendapat kunjungan yang cukup ramai. Wisatawan yang datang tidak hanya masyarakat lokal, tapi juga datang dari berbagai daerah.
Lalu di Kota Padang, sejumlah objek wisata juga mendapat kunjungan yang ramai, seperti di Pantai Padang dan Pantai Air Manis.
Dua objek wisata ini memang merupakan wisata unggulan di Padang, sehingga ramai dikunjungi. Wisatawan yang datang kebanyakan dari luar daerah dan luar provinsi.
Pada momentum ini, Pemko Padang juga menyelenggarakan Festival Muaro sebagai upaya mengundang lebih banyak wisatawan untuk datang ke Padang pada cuti Lebaran ini.
Wali Kota Padang Hendri Septa menyampaikan Festival Muaro Padang ini digelar selama empat hari yakni 24-27 April dengan berbagai pertunjukan serta kuliner khas Kota Padang.
Pemkot Padang menargetkan sebanyak dua juta wisatawan datang ke Padang pada Festival Muaro 2023 tersebut. Dia menyebutkan dengan digelarnya Festival Muaro, perputaran uang yang datang akan bergerak dengan cepat.
"Dengan adanya dua juta orang bakal ke Padang, baik itu perantau atau wisatawan, akan memberikan dampak yang besar, tidak hanya kepada hotel dan transportasi, tapi juga pelaku UMKM," ujarnya.
Walkot menegaskan bahwa iven tersebut akan menghadirkan sejumlah atraksi, seperti Balanse Madam, Batuang Gilo, Festival Perahu Rias, Randai dan Silek.
"Kedepan kita bakal berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mengatur lalu lintas, serta memastikan pengunjung aman dan nyaman saat berkunjung ke Kota Padang," ujar dia.
Menurut dia berakhirnya masa pandemi Covid-19 menjadi momentum untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, terutama melalui kegiatan di sektor pariwisata.
"Alhamdulillah pandemi sudah melandai, kita bisa bayangkan peningkatan ekonomi bagi masyarakat dan menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD)" tambah Hendri Septa.
Sejumlah pengunjung membeli pakaian di lokasi wisata Pantai Carocok Painan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat, Selasa (25/4/2023). Bank Indonesia memperkirakan momen libur lebaran 2023 ini ekonomi pelaku UMKM di Sumbar berpotensi tumbuh di angka 0,2 sampai 0,5 persen. Terdapat 600 ribu lebih UMKM yang ada di Sumbar. Bisnis/Muhammad Noli Hendra