Bisnis.com, SUMATRA - Dalam struktur organisasi perusahaan, sales dapat disebut sebagai garda terdepan. Hal itu dikarenakan di tangan divisi tersebutlah indikator kemajuan atau justru kemunduran bagi korporasi dilihat dari penerapan sistem kerja marketingnya. Penerapan sistem marketing yang buruk dipastikan akan juga berpengaruh pada kinerja perusahaan secara menyeluruh.
“Fungsi sales secara umum menghubungkan sebuah brand dengan calon konsumen. Agar bisa terhubung dengan baik tentunya di dalam sales harus ada penerapan sistem kerja yang memadai,” kata Product Owner Nusaprospect PT Media AntarNusa David kepada wartawan saat peluncuran aplikasi Nusaprospect, Senin (6/3) di Medan.
Nusaprospect adalah sebuah aplikasi yang dikembangkan untuk membantu perusahaan dalam memaksimalkan produktivitas sales di perusahaan. Menurut David, sales yang baik harus memiliki manajemen prospek, penyimpanan data yang akurat, dan tentu saja harus memiliki manajemen aktivitas sales. Ketiga komponen ini tidak hanya berfungsi untuk mengetahui kebutuhan calon pelanggan namun juga bertugas sebagai pengukur kinerja sales sebuah perusahaan.
“Nusaprospect memiliki fitur-fitur yang dibutuhkan oleh sebuah perusahaan dalam meningkatkan kinerja sales-nya. Mudah dan sangat efisien karena bisa diakses melalui handphone. Intinya paperless, tak butuh banyak biaya untuk keperluan yang bersifat administrasi, cukup simpan di aplikasi,” lanjut David.
Ada fitur Manajemen Prospect, yang dapat membantu menyimpan dan mengelola data prospek sesuai dengan hasil follow up yang dilakukan. Fitur ini berfungsi untuk memperbarui dan menandai data setiap progres dengan mudah. Aplikasi ini juga memiliki fitur similar checker yang membantu sales dan manajer untuk menyimpan data calon pelanggan, sehingga bisa menghindari terjadinya double follow up dari sales.
Ada pula fitur Check-In yang diperuntukan kepada tim sales di lapangan agar bisa memberikan informasi titik lokasi canvassing yang bisa jadi laporan untuk manajer dalam bentuk peta daerah yang sudah dilalui.
“Ada juga fitur laporan dan manajemen aktivitas yang membantu manager untuk mengetahui progres setiap anggotanya pada rentang waktu tertentu. Ini sangat berguna untuk peningkatan kinerja sales,” ujarnya.
Melalui aplikasi ini, David optimis perusahaan dapat merekam dan memantau setiap aktivitas sales dan sales juga bisa lebih mudah membuat janji follow up ke depannya.
“Memonitor kemana saja dan apa aktivitas sales. Sistem dalam aplikasi ini juga memberikan kesempatan kepada sales untuk bisa menggunakan fitur leadpool atau fitur siapa cepat dia dapat saat ada penawaran baru dengan calon konsumen,” paparnya.
Senada dengan David, Product Designer Nusaprospect Putri Situmorang menambahkan aplikasi Nusaprospect lebih spesifik dan simple dalam hal penggunaannya.
“Aplikasi ini fokus ke sales dan sangat memudahkan kinerja sales dan marketing. Cukup dengan masuk ke web Nusaprospect (Nusaprospect.com), dan download aplikasinya di App Store atau Play Store,” ucap Putri.
Selama ini, kata Putri, pekerjaan sales lebih rumit karena banyaknya data yang harus diinput. Namun dengan menggunakan aplikasi ini, ia menilai rutinitas tersebut akan menjadi lebih mudah nantinya.
“Komponen dalam aplikasi ini sudah mencakup prospect, track, dan report. Jadi sales lebih efisien dalam penggunaan, lebih bisa memaksimalkan aktivitasnya, user-friendly, dan manager pun bisa dengan mudah menganalisa kinerja sales.,” jelas Putri lagi.
Selain itu, tambah Putri, data-data yang ada dalam aplikasi juga bisa dipindahkan dalam bentuk file tertentu, sehingga akan makin mudah dalam membuat laporan kerja.
