Bisnis.com, PEKANBARU-- Seiring bakal dibukanya penerbangan langsung rute Pekanbaru-Singapura pada 24 Oktober 2022 mendatang, agen travel di Riau kini tengah mempersiapkan diri untuk menggarap potensi pasar wisata outbond tersebut.
Ketua Asssociation of The Indonesian Tour and Travel Agencies (Asita) Riau Dede Firmansyah mengatakan salah satu kesiapan itu dilakukan dengan mengikuti kegiatan business to business (B2B) Table Top Event yang diselenggarakan oleh Singapore Tourism Board (STB).
"Ada sekitar 81 travel agen anggota Asita Riau dari berbagai daerah seperti Pekanbaru, Dumai, Bengkalis, Kampar dan lainnya. Mereka diberikan kesempatan untuk bertemu langsung dengan maskapai penerbangan, agen travel Singapura, operator kapal pesiar, destinasi wisata dan pihak yang dihadirkan langsung oleh STB," ujarnya, Rabu (12/10/2022).
Pihaknya berterima kasih dan mengapresiasi STB yang sudah mengupayakan pertemuan antara bisnis pariwisata di Singapura dengan agen travel yang ada di Riau. Menurutnya saat ini semua sistem booking dan transkasi telah dilakukan secara online sehingga memudahkan pengusaha travel.
Dia mengakui peluang ini harusnya bisa dimanfaatkan oleh agen travel anggota Asita Riau untuk menumbuhkan lagi bisnisnya. Namun, pihaknya berharap, nantinya rute penerbangan Pekanbaru-Singapura bisa membuka layanan setiap hari. Mengingat adanya kemungkinan permintaan yang tinggi setelah ini.
"Nantinya Scoot buka penerbangan rute Pekanbaru-Singapura hanya dua kali dalam sepekan, yakni Jumat dan Senin. Mungkin, ke depan harapan kami bisa dibuka setiap hari. Karena permintaan akan sangat tinggi. Orang-orang Riau lebih memilih ke Singapura dibanding Jakarta. Jadi, kalau bisa penerbangannya tersedia setiap hari," ujarnya.
Area Director STB Indonesia Lim Si Ting mengatakan pihaknya mempertemukan pelaku usaha travel dengan para mitra dari Singapura, seperti maskapai penerbangan, travel agent, destinasi wisata, akpal pesiar dan perusahaan pengelola tujuan wisata dalam event tersebut.
"Kami menyediakan 10 table di sini. Para peserta bisa bicara tentang bisnis, dan terkoneksi kembali dengan pariwisata Singapura yang selama ini sempat terhalang karena pandemi," ujarnya. Dia berharap, event tersebut bisa membangkitkan kembali parisiwata dan juga bisnis agen travel yang ada di Pekanbaru.