Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Waspada! Cuaca Ekstrem Berpotensi Landa Kota Medan hingga Akhir Pekan

Untuk wilayah Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut) dan sekitarnya, waspada cuaca ekstrem terjadi hingga akhir pekan.
Banjir merendam Kota Medan, Sumut, Kamis (18/8/2022). / Istimewa
Banjir merendam Kota Medan, Sumut, Kamis (18/8/2022). / Istimewa

Bisnis.com, Medan - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca ekstrem masih akan melanda sejumlah daerah. Untuk wilayah Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut) dan sekitarnya, hujan dengan intensitas ringan hingga lebat disertai petir dan angin kencang masih berpotensi hingga Minggu (21/8/2022) mendatang.

Oleh karena itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat dan pemangku kebijakan di daerah agar tetap waspada dan meningkatkan kesiagaan.

Pemerintah daerah disarankan melakukan upaya monitoring lereng perbukitan, susur sungai, pembersihan aliran sungai, kanal, saluran drainase perkotaan, dan saluran irigasi secara berkala. Upaya ini dilakukan untuk menekan potensi bencana susulan yang dapat dipicu oleh faktor cuaca dan kondisi tata ruang lingkungan.

"Apabila terjadi hujan dalam durasi lebih dari satu jam, maka masyarakat yang tinggal di bantaran sungai atau di lereng gunung maupun tebing agar mengungsi ke tempat yang lebih aman untuk sementara waktu," Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari melalui pernyataan tertulis, Jumat (19/8/2022).

Peningkatan intensitas curah hujan belakangan ini menyebabkan setidaknya 6.323 unit rumah warga di Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut) terendam banjir.

Banjir menyebabkan 8.067 kepala keluarga atau 25.383 jiwa terdampak. Sebanyak 15 jiwa di antaranya terpaksa mengungsi. Banjir juga merendam tujuh unit sarana ibadah, empat unit gedung sekolah dan satu ruas jalan.

Berdasar data yang diperoleh dari BNPB, setidaknya terdapat 10 kecamatan di Kota yang terdampak banjir pada Puncak banjir terjadi pada Kamis (18/8/2022) dini hari.

Yaitu Kecamatan Medan Johor, Kecamatan Medan Selayang, Kecamatan Medan Maimun, Kecamatan Medan Baru, Kecamatan Medan Sunggal, Kecamatan Medan Polonia, Kecamatan Medan Petisah, Kecamatan Helvetia, Kecamatan Medan Barat dan Kecamatan Medan Labuhan.

"Dari keseluruhan wilayah terdampak itu, tercatat ada kurang lebih 6.323 rumah terendam banjir dengan variasi tinggi muka air 0-200 sentimeter," kata Muhari.

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Medan telah melakukan monitoring dan kaji cepat serta memberikan dukungan kepada warga terdampak.

Bersama lintas instansi terkait, kata Muhari, BPBD Kota Medan juga mengupayakan pemulihan dini dan membantu membersihkan sampah serta lumpur yang terbawa banjir.

"Hari ini sudah pada surut," kata Kepala BPBD Medan Husni.

Pada saat yang sama, angin puting beliung memporak-porandakan 14 unit rumah warga di Kabupaten Serdang Bedagai, Sumut, Kamis (18/8/2022) dini hari.

Rumah-rumah itu berada di tiga desa. Yakni Desa Pematang Setrak dan Desa Bogak Besar di Kecamatan Teluk Mengkudu dan Desa Sukasari di Kecamatan Pejagahan.

Sejauh ini, BPBD Serdang Bedagai juga telah melakukan penanganan cepat terhadap warga yang terdampak bencana alam tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper