Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

SIG Optimistis Ekspor Semen dan Klinker PT Semen Padang 2022 Meningkat

Group Head of Sales PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) Rahman Kurniawan mengatakan melihat pada periode Januari-Februari 2022, PT Semen Padang telah mengekspor semen dan klinker sebanyak 176.938,09 metric ton (MT).
Pabrik Semen Padang/SemenPadang.co.id
Pabrik Semen Padang/SemenPadang.co.id

Bisnis.com, PADANG - Ekspor semen dan klinker dari PT Semen Padang menunjukkan tren positif pada periode Januari-Februari 2022. Semen Indonesia Group optimistis kondisi ini akan terus membaik hingga penutupan tahun.

Group Head of Sales PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) Rahman Kurniawan mengatakan melihat pada periode Januari-Februari 2022, PT Semen Padang telah mengekspor semen dan klinker sebanyak 176.938,09 metric ton (MT).

"Semen dan klinker ini dikirim ke negara Maldives, Sri Lanka dan Bangladesh," katanya, dalam keterangan tertulis, Selasa (5/4/2022).

Dia menjelaskan untuk ekspor semen, jumlahnya sebanyak 106.010 MT. Jumlah itu dibagi ke negara Maldives sebanyak 22.000 MT dan Sri Lanka 84.010 MT. Sedangkan untuk klinker, diekspor ke Bangladesh sebanyak 70.928,09 MT.

Rahman menilai melihat pada periode Januari-Februari 2022 ini, merupakan langkah awal yang baik di tahun 2022 ini. Sehingga besar kemungkinan ekspor semen dan klinker dari PT Semen Padang ini membaik hingga akhir tahun 2022.

Untuk itu, dia berharap, ekspor semen dan klinker dapat terus ditingkatkan. Jika bisa, kata Rahman, lebih besar jumlahnya dari tahun 2021.

"PT Semen Padang harus bisa mengulangi tren positif yang diraih pada tahun 2021. Untuk itu, kami dari SIG berharap agar PT Semen Padang meningkatkan kinerja ekspornya," harap Rahman.

Selain itu, Senior Manager of Export Sales SIG Fifit Abriyanto optimistis Semen Padang mampu mewujudkan target ekspor dari SIG pada tahun 2022 ini.

"Meski trennya belum mencapai target, tapi pergerakan ekspor dari Januari ke Februari meningkat. Untuk ekspor semen ke Sri Lanka pada Januari contohnya. Pada Januari berjumlah 41.002 MT. "Kemudian pada Februari, jumlah ekspornya naik menjadi 43.08 MT," katanya.

Diakuinya di satu sisi, kendati kondisi Januari-Februari 2022 lebih baik dari tahun 2021 ini. Namun angka tersebut belum mencapai target yang telah ditetapkan.

Fifit menyebutkan penyebab target yang belum tercapai, didorong oleh beberapa faktor. Salah satunya, ketidaktersediaan kargo karena kelangkaan batubara.

"Namun begitu, kami optimistis PT Semen Padang bisa mewujudkan target ekspor tahun 2022," sebutnya. (k56)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Noli Hendra
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper