Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kapolri Kejar Target Vaksinasi 1,6 Juta Dosis per Hari, Fokus Sasar Lansia

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta seluruh pihak untuk mempercepat vaksinasi khususnya bagi kalangan lanjut usia atau lansia yang rentan terpapar Covid-19.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (kedua dari kiri) didampingi Gubernur Sumsel Herma Deru dan Bupati OKI Iskandar memantau layanan vaksinasi di Kabupaten OKI, Kamis (24/2). /Istimewa
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo (kedua dari kiri) didampingi Gubernur Sumsel Herma Deru dan Bupati OKI Iskandar memantau layanan vaksinasi di Kabupaten OKI, Kamis (24/2). /Istimewa

Bisnis.com, PALEMBANG - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta seluruh pihak untuk mempercepat vaksinasi khususnya bagi kalangan lanjut usia atau lansia yang rentan terpapar Covid-19.

Arahan tersebut disampaikan Sigit secara virtual kepada jajaran Polda dan Polres se Indonesia saat meninjau akselerasi vaksinasi di GOR Biduk Kajang Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatra Selatan, Kamis, (24/2/21).

"Kembali saya ingatkan untuk melakukan percepatan vaksinasi dosis dua dan booster khususnya kepada kelompok rentan usia lanjut atau lansia” Kata Sigit.
 
Kapolri Sigit menyatakan dalam satu minggu ke depan akan mengejar target dari vaksinasi dengan meningkatkan target pencapaian vaksinasi dari 1,1 juta menjadi 1,6 juta vaksinasi per hari.

Apalagi, kata dia, merujuk pada data-data yang rentan memiliki angka fatalitas tinggi adalah usia lansia yang disertai komorbid ataupun yang vaksinnya belum lengkap. 

Terkait strategi menghadapi penyebaran varian Omricon, Mantan Kabareskrim ini meminta setiap satuan melakukan pemetaan (mapping) masyarakat sasaran vaksinasi.

“Di wilayah yang posivity rate-nya tinggi agar didorong percepatan vaksinasi tahap dua dan booster, maksimalkan pengendalian dan operasi yustisi penegakan protokol kesehatan” katanya.

Sigit optimistis tren positif penanganan Covid-19 bisa dipertahankan dan ditingkatkan. Pasalnya, lanjut dia, Indonesia pernah menjadi salah satu negara terbaik dalam rangka penanganan dan pengendalian pandemi Covid-19.

"Ini harus kita jaga terus, karena ini berdampak tentunya bagi aktivitas masyarakat dan tentunya akan membawa pertumbuhan positif terhadap pertumbuhan ekonomi,” ujarnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper