Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tolak Vaksin Covid-19 Moderna, Gubernur Sumsel Minta Daerah Perkuat Sosialisasi

Sekelompok masyarakat di Kabupaten Empat Lawang, Sumatra Selatan menolak vaksin Covid-19 Moderna.
Petugas kesehatan menunjukkan vaksin Covid-19 Moderna saat vaksinasi dosis ketiga sebagai vaksin penguat untuk tenaga medis./Antara
Petugas kesehatan menunjukkan vaksin Covid-19 Moderna saat vaksinasi dosis ketiga sebagai vaksin penguat untuk tenaga medis./Antara

Bisnis.com, PALEMBANG – Gubernur Sumatra Selatan mengimbau Dinas Kesehatan Kabupaten Empat Lawang menyosialisasikan vaksin Covid-19 moderna kepada masyarakat secara tepat. 

Hal tersebut menanggapi terjadinya penolakan vaksin moderna oleh masyarakat di Kabupaten Empat Lawang. “Itu kan karena ada isu demam. Sebetulnya kalau cara menyosialisasikan vaksin tersebut benar [masyarakat bisa paham],” katanya, Jumat (12/11/2021).

Deru menerangkan sosialisasi terkait jenis vaksin merupakan tugas para tenaga kesehatan dan vaksinator yang ada di daerah.

Sebelumnya, Bupati Empat Lawang Joncik Muhammad, mengatakan penolakan tersebut lantaran banyaknya keluhan masyarakat setempat yang menganggap efek dari vaksin jenis Moderna lebih banyak gejalanya. Seperti demam selama 3 hari setelah divaksin.

Kabupaten Empat Lawang menjadi salah satu daerah dengan realisasi vaksinasi paling rendah di Sumsel. Selain itu, rumah sakit di daerah itu pun diketahui menolak vaksin Moderna.

"Jadi (vaksin Moderna) saya kembalikan. Suratnya juga sudah dibuat dan ditujukan ke Pemprov Sumsel. Saat ini, kita hanya terima Sinovac," katanya.

Dia menerangkan pihak rumah sakit di Empat Lawang telah menolak sebanyak 6.000 dosis vaksin Moderna.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper