Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Resmi Dilantik, Gubernur Bengkulu Akselerasi Program DEDI DEWI

Rohidin Mersyah resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Gubernur Bengkulu periode 2021-2026. Program unggulannya DEDI DEWI dan Warkop Digital.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah (kiri) dan Wakil Gubernur Rosjonsyah saat upacara pelantikan di Istana Negara pada Kamis, (25/6/2021) / Sekretariat Presiden
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah (kiri) dan Wakil Gubernur Rosjonsyah saat upacara pelantikan di Istana Negara pada Kamis, (25/6/2021) / Sekretariat Presiden

Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah siap mengakselerasi program Desa Digital Desa Wisata atau DEDI DEWI, salah satunya lewat aplikasi Warkop Digital.

Rohidin Mersyah dan Rosjonsyah resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu periode 2021-2026.

Menurutnya, Warkop Digital merupakan salah satu platform untuk pengembangan ekonomi desa melalui digitalisasi masyarakat yang bertujuan mendorong sektor UMKM dan pariwisata yang terdampak pandemi Covid-19.

"Kami sudah launching satu dua tahun terakhir yang namanya DEDI DEWI. Sekarang kami ingin coba sinergikan dengan Warung Kopi Digital. Apalagi kopi merupakan hasil kebun rakyat menjadi komoditas utama Bengkulu," katanya dalam keterangan resmi, Jumat (26/2/2021).

Rohidin mengatakan kehadiran Warkop Digital di 1.431 desa di Bengkulu akan menjadi pemicu dan penggerak ekonomi di tingkat desa. Pengenalan warga desa dengan teknologi digital diharapkan dapat memperluas pasar dan konsumen.

Warkop Digital, katanya, merupakan salah satu program unggulan untuk mewujudkan pembangunan Provinsi Bengkulu. Kini, masyarkat desa dapat memasarkan kopi yang mereka produksi menggunakan teknik pemasaran digital. Apalagi, pemerintah menyerukan protokol kesehatan untuk selalu menjaga jarak demi mengurangi penularan virus Covid-19.

Dia menuturkan program ini selaras dengan program pemerintah 2021 untuk menyerap 97 persen angkatan kerja untuk menggerakkan ekonomi Indonesia, salah satunya dengan usaha mikro atau UMKM.

"Namun, kurangnya literasi digital di pedesaan menjadi kendala mewujudkan program ini. Warkop Digital hadir untuk menutup celah dengan memberikan pemerataan akses digital ke masyarakat desa," jelasnya.

Rohidin mengatakan Warkop Digital akan menyediakan program prakerja basis desa, standarisasi ekonomi digital desa dan pembiayaan untuk UMKM.

Selain sebagai pusat usaha desa, Warkop Digital juga menjadi wadah edukasi pelatihan dan kreatif hub bagi para pencari kerja, wirausahawan, dan bahkan pelaku seni atau hiburan. Dia berharap Warkop Digital tidak hanya hadir di Provinsi Bengkulu, tetapi di seluruh desa dan kelurahan se-Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper