Bisnis.com, MEDAN - Kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Sumatra Utara kembali mengalami peningkatan. Badan Pusat Statistik Sumatra Utara mencatat, kunjungan Wisman ke Sumut pada November 2020 mencapai 1.366 kunjungan.
Jumlah ini naik sebesar 288,07 persen dibandingkan bulan Oktober 2020 (mtm). Jumlah kunjungan wisman sepanjang bulan Oktober adalah 352 kunjungan.
Ini merupakan kali pertama jumlah kunjungan wisman kembali menyentuh angka ribuan sejak Maret 2020. Kunjungan wisman ke Sumut anjlok akibat pembatasan perjalanan luar negeri sejak Maret 2020.
Bila dibandingkan dengan November 2019 (yoy), capaian ini masih berada di minus 93,83 persen. Pada November 2019, terdapat 22.128 wisman yang berkunjung ke Sumut.
Peningkatan secara drastis ini telah terjadi sepanjang tiga bulan berturut-turut. Pada bulan Agustus, jumlah kunjungan wisman hanya berjumlah 28 kunjungan. Pada bulan September, jumlah kunjungan wisman ke Sumut naik 382 persen dibandingkan bulan Agustus 2020 yaitu sebanyak 107 orang.
Selanjutnya, jumlah kunjungan wisman pada Oktober naik 228,97 persen dibandingkan September 2020, yaitu 352 kunjungan.
Baca Juga
“Jumlah kunjungan terbanyak pada bulan Oktober berasal dari wisatawan Malaysia dengan 13 kunjungan atau 0,95 persen dari total wisman yang berkunjung ke Sumatra Utara,” ungkap Kepala Perwakilan Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut Syech Suhaimi, Senin (4/1/2021).
Syech menjelaskan, pada bulan November kunjungan wisman hanya datang dari pintu masuk Bandara Kualanamu. Dengan begitu, jumlah kunjungan dari pintu masuk ini naik 2.477 persen dibandingkan Oktober 2019 yang berjumlah 53 kunjungan.
Adapun, terdapat empat pintu masuk wisatawan mancanegara di Sumut, yaitu Bandara Kualanamu, Pelabuhan Laut Belawan, Pelabuhan Tanjung Balai Asahan, dan Bandar Udara Silangit.