Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Atap Gedung Sekolah Taman Kanak-kanak Terbang Tertiup Angin Puting Beliung

Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) menyebutkan peristiwa angin puting beliung telah menghempaskan atap bangunan gedung sekolah.
Newswire
Newswire - Bisnis.com 20 Juli 2020  |  18:45 WIB
Atap Gedung Sekolah Taman Kanak-kanak Terbang Tertiup Angin Puting Beliung
Atap gedung sekolah Taman kanak-kanak yang tertiup angin puting beliung - Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) menyebutkan peristiwa angin puting beliung telah menghempaskan atap bangunan gedung sekolah sekitar beberapa meter ke tanah di Desa Asan Tola, Kecamatan Pulau Banyak, Aceh Singkil, Senin.

"Angin puting beliung tiba-tiba datang yang menerjang atap gedung TK (Taman Kanak-kanak), dan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) Rizki Ananda. Kejadiannya itu berlangsung hari ini sekitar pukul 12.15 WIB," kata Kepada Pelaksana BPBA Sunawardi di Banda Aceh, Senin (20/7/2020).

Meski bencana tersebut merusak bangunan sekolah, namun tidak menimbulkan korban jiwa baik murid TK maupun PAUD, karena kegiatan belajar masih dilakukan dari rumah dengan sistem daring akibat pandemi virus corona.

Peristiwa yang berlangsung pada tengah hari ini, lanjut dia, sempat membuat warga di desa setempat panik akibat mendengar suara gemuruh yang disertai hujan gerimis.

"Akibatnya, mereka berhamburan mencari asal suara. Warga menemukan atap sekolah TK terhempqs ke tanah, dan bersandar di batang pohon serta menimpa pagar depan rumah seorang warga," katanya.

Ia mengatakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Aceh Singkil hingga kini sedang melakukan pendataan, terutama kerusakan yang ditimbulkan akibat cuaca ekstrem berupa hujan dan angin kencang di wilayah setempat.

"Kondisi terakhir, bangunan atap seng dengan rangka baja masih berada di lokasi. Belum dibersihkan," ucap Sunawardi.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Metrologi Aceh tidak bisa memperkirakan kapan terjadi angin puting beliung di suatu daerah di provinsi paling barat Indonesia ini.

"Kalau puting beliung, memang kita tidak bisa prediksi. Tapi ciri-cirinya suatu daerah di pagi hari cerah, tapi tidak ada angin. Lalu di siang hari jam 11.00 WIB atau pukul 15.00 WIB, itu mulai tumbuh awan yang pergerakan sangat cepat," ucap Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Metrologi Aceh, Zakaria Ahmad.

"Awannya hitam. Itu, ada kemungkinan besar terjadi puting beliung. Dan apabila awannya itu rendah, itu berkemungkinan hujan es," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

puting beliung

Sumber : Antara

Editor : Andhika Anggoro Wening

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    Terpopuler

    Banner E-paper
    back to top To top