Bisnis.com, PEKANBARU – Setelah sempat terganggu akibat kabut asap dalam dua hari terakhir, operasional Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru pagi ini berangsur normal.
Executive General Manager Bandara SSK II Pekanbaru Yogi Prasetyo Suandi menjelaskan jarak pandang di bandara itu pada pukul 09:30 WIB berada di angka 2.500 meter.
“Dapat kami sampaikan kondisi penerbangan di Pekanbaru sampai 09:30 WIB, pesawat dapat landing dan takeoff secara normal. Pesawat yang takeoff ada 7 pesawat, dan yang landing ada 1 pesawat,” ujarnya, Selasa (24/9/2019).
Baca Juga
Sementara itu, dari pantauan Bisnis.com di website Flightradar24.com ada dua pesawat yang berhasil mendarat di Pekanbaru, yaitu Citilink QG928 Kualanamu-Pekanbaru, dan Air Asia AK431 Kuala Lumpur-Pekanbaru.
Selain dua pesawat itu, jadwal kedatangan maskapai lain masih terlambat, seperti Citilink QG936 Jakarta-Pekanbaru, Batik Air ID6856 Jakarta-Pekanbaru, Lion Air JT124 Kualanamu-Pekanbaru, Lion Air JT276 Yogyakarta-Pekanbaru, adapun Garuda Indonesia GA172 Jakarta-Pekanbaru.
Adapun kualitas udara Pekanbaru saat ini berada di level sangat tidak sehat, dengan indeks polusi berdasarkan aplikasi Air Visual berada di angka 296. Kondisi ini sedikit membaik dari sebelumnya, yang sempat mencapai angka di atas 800 dan kualitas udara sudah di level berbahaya.
