Bisnis.com, PEKANBARU -- Ratusan guru tingkat SD dan SMP di Kota Pekanbaru melakukan aksi demonstrasi ke Kantor Wali Kota di Jalan Jenderal Sudirman, Selasa pagi.
Para pahlawan tanpa tanda jasa itu mengenakan pakaian Korpri, dengan membawa spanduk berisikan tuntutan aksi.
Salah satu tujuan utama aksi yaitu meminta Wali Kota Pekanbaru, mencabut Peraturan Wali Kota Nomor 7/2019, tentang penghapusan tunjangan profesi bagi guru bersertifikasi.
Asisten III Setdako Pekanbaru Baharuddin sebagai perwakilan pemkot, menerima para guru yang sedang melakukan aksi tersebut.
"Kami sangat mengerti dengan perasaan para guru, tapi hari ini keinginan untuk bertemu langsung dengan pak Wali Kota belum bisa kami realisasikan," katanya Selasa (5/3/2019).
Dia menjelaskan akan membantu upaya pertemuan para guru dengan wali kota pada Jumat, 8 Maret 2019 mendatang, karena di kota itu akan ada agenda nasional peringatan HUT Damkar pada Rabu, dan libur nasional Hari Raya Nyepi.
Setelah mendengarkan pernyataan itu, para guru mengakhiri aksinya dan membubarkan diri, untuk kembali lagi pada Jumat mendatang.