Bisnis.com, PALEMBANG—Pemerintah Kota Palembang memastikan merestorasi Sungai Sekanak segera terealisasi dimana, dalam waktu dekat program yang telah direncanakan sejak 2016 itu telah memasuki tahap persiapan pengerjaan.
"Tidak lama lagi Sungai Sekanak akan direstorasi. Jadi tolong support-nya dari seluruh masyarakat di sekitar sungai," jelas Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Palembang Akhmad Najib, Kamis (3/5/2018).
Najib melanjutkan Pemkot Palembang telah menyiapkan anggaran restorasi Sungai Sekanak senilai Rp7,5 miliar dari APBD 2017.
Dia menilai, anak Sungai Musi itu akan jauh lebih cantik dan menjadi salah satu destinasi pariwisata baru Kota Palembang yang akan ramai dikunjungi wisatawan.
"Saya berharap agar masyarakat sama-sama menjaga destinasi wisata Kota Palembang ini. Kalau sudah dibangun, dijaga, jangan dirusak, jangan dicoret-coret, karena anggarannya besar," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU-PR) Kota Palembang Ahmad Bastari menerangkan, pembangunan restorasi Sungai Sekanak merupakan tahap awal perbaikan sungai yang telah dicanangkan.
"Saat ini kita sudah selesai tender dan sudah dapat pemenang tender. Tinggal pelaksanaan yang akan dilakukan dalam waktu satu dua hari lagi," jelasnya.
Bastari menyampaikan, restorasi ini akan berlangsung dari kawasan sungai Sekanak hingga ke sungai Lambirado Kecamatan Gandus.
Untuk yang saat ini menjadi proyek tahap awal, yang akan dilakukan Pemkot Palembang. "Untuk tahap awal ini kita bangun di 2018 ini, dan akan dilakukan bertahap," katanya.
Nantinya, Sungai Sekanak hingga ke Sungai Lambidaro akan digali sedalam 2 meter, sehingga air pasang surut dari sungai Musi dapat masuk ke anak-anak sungai tersebut.
Sungai inipun nantinya tidak akan kotor, karena akan dilengkapi dengan Instalasi Pembuangan Air Limbah (IPAL). Sehingga akan jadi wisata sungai dan dapat digunakan untuk berlayar.
"Jadi air sungai ini tidak lagi kotor, jernih, karena air sungai bisa masuk. Nah setelah ini selesai dibangun, kami harap tidak lagi membuang limbah ke sungai," jelasnya.
Untuk merealisasikan proyek ini, sejumlah jembatan yang dilalui sungai akan sedikit dirombak. Jembatan yang sebelumnya datar, akan dirubah sedikit melengkung, agar perahu atau rakit bisa melintas.
Dimana, ada tujuh jembatan yang akan dirombak, yakni jembatan di Jalan Merdeka, Jalan Rivai, Jalan Radial, Jalan Soekarno Hatta, Jalan Demang Lebar Daun, Jalan Lunjuk, dan Jalan Puncak Sekuning.
"Kalau tidak dilengkungkan otomatis perahu tidak bisa melintas," katanya.
Bastari menerangkan, untuk pilot project dari Sungai Sekanak ke jalan Merdeka akan selesai sebelum Asian Games mendatang agar bisa dilalui oleh perahu.
"Untuk kelanjutannya menuju ke Sungai Lambidaro akan selesai pada tahun 2019. Kanan kiri sungai ini akan dibebaskan dan dibuat jalan seperti pedestrian dan tengah pengaliran sungai," katanya.