Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bangka Barat Dorong Pemanfaatan Limbah Batok Kelapa

Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggelar pelatihan pemanfaatan limbah batok kelapa untuk menambah pendapatan keluarga.
Produk kerajinan dari limbah kelapa./Antara-Iggoy el Fitra
Produk kerajinan dari limbah kelapa./Antara-Iggoy el Fitra

Bisnis.com, MUNTOK - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggelar pelatihan pemanfaatan limbah batok kelapa untuk menambah pendapatan keluarga.

"Pemanfaatan tempurung kelapa untuk dijadikan berbagai bentuk cindera mata ini kami harapkan bisa berkembang sehingga memberi manfaat bagi masyarakat," kata Kepala Bidang Industri Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Kabupaten Bangka Barat Agus Setyadi di Muntok, Senin (16/4/2018).

Dia menjelaskan pelatihan selama 4 hari mulai Senin (16/4/2018) mendatangkan narasumber dari Balai Besar Kerajinan dan Batik Yogyakarta diikuti 20 peserta perwakilan dari enam kecamatan di daerah itu.

Tempurung kelapa cukup melimpah di daerah kepulauan tersebut, namun selama ini tidak termanfaatkan, bahkan banyak dibuang atau dibakar.

"Tekstur khas yang unik batok kelapa jika diolah dengan baik akan menghasilkan barang kerajinan yang bernilai. Untuk itu, kami berikan pelatihan pengolahan untuk memberikan tambahan wawasan kepada peserta," tuturnya.

Pelatihan berisi teori dan pembuatan barang kerajinan tersebut diharapkan bisa menjadi bekal bagi para peserta untuk ditindaklanjuti dengan membuka usaha di bidang itu.

"Modal peralatan cukup sederhana dan terjangkau, tinggal kreativitas, keseriusan dan kegigihan dalam menjaga usaha yang perlu terus dijaga agar bisa berkembang," kata Agus.

Untuk pemasaran produk, pihaknya bisa membantu memasarkan melalui kios dekranasda, kios UKM, dan beberapa kios oleh-oleh yang ada di daerah itu.

"Dengan bertambahnya pelaku usaha diharapkan akan menambah variasi jenis produk kerajinan lokal sehingga memudahkan konsumen atau wisatawan mencari barang sesuai selera dan kebutuhan," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper