Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Indonesia Riau Targetkan 365.000 Pengguna Baru QRIS

Kepala BI Riau Muhamad Nur menjelaskan fokus pihaknya saat ini adalah mendorong penggunaan kanal pembayaran QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard).
Gebyar QRIS 2023, bekerja sama dengan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Riau dan PT BPD Riau Kepri Syariah (Perseroda).
Gebyar QRIS 2023, bekerja sama dengan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Riau dan PT BPD Riau Kepri Syariah (Perseroda).

Bisnis.com, PEKANBARU--Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau terus mengambil langkah dalam mendukung akselerasi digitalisasi ekonomi dan keuangan yang inklusif dan efisien. 

Kepala BI Provinsi Riau Muhamad Nur menjelaskan fokus pihaknya saat ini adalah mendorong penggunaan kanal pembayaran QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), yang telah membentuk ekosistem pembayaran CeMuMuAh (Cepat, Mudah, Murah, Aman, dan Handal).

"Tahun ini kami menargetkan sebanyak 365.000 pengguna baru QRIS di Riau. Kami meyakini dapat mencapai angka tersebut melalui berbagai program kerjasama dan sinergi, termasuk dengan perbankan dan pemda," ungkapnya, Kamis (7/12/2023).

Dia menjelaskan untuk mendukung digitalisasi pembayaran tersebut BI Riau mengadakan kegiatan Gebyar QRIS 2023, bekerja sama dengan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Riau dan PT BPD Riau Kepri Syariah (Perseroda). 

Kegiatan ini melibatkan penawaran tebus murah minyak goreng 1 liter dengan cara pembayaran scan QRIS seharga Rp1,-. Kegiatan ini berlangsung di 14 kantor PT BPD Riau Kepri Syariah (Perseroda) dari mulai 7 hingga 13 Desember 2023.

Menurutnya kegiatan Gebyar QRIS Bersama GNPIP Riau 2023 ini tidak hanya mendorong digitalisasi transaksi, tetapi juga mendukung peran TPID Provinsi Riau sebagai akselerator pengendalian inflasi pangan. 

"Dalam kerangka 4K yaitu Keterjangkauan Harga, Ketersediaan Pasokan, Kelancaran Distribusi, dan Komunikasi Efektif, kegiatan ini diharapkan dapat memicu pemahaman masyarakat terhadap transaksi digital," ungkapnya.

Kemudian program Gebyar QRIS juga dianggap sebagai langkah antisipatif terhadap lonjakan harga menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal dan Tahun Baru, terutama pada komoditas minyak goreng. Melalui kegiatan ini, Bank Indonesia berharap dapat meningkatkan volume transaksi QRIS di Provinsi Riau dan mendukung percepatan adaptasi masyarakat terhadap pembayaran digital.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arif Gunawan
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler