Bisnis.com, MEDAN - Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi tegaskan pentingnya peningkatan branding F1 Powerboat World Championship atau F1H2O yang akan diselenggarakan di Kota Balige pada 24-26 Februari 2023.
"Branding ini harus jelas. Branding ini sudah harus dilakukan kemana-mana sehingga dengan waktu yang singkat ini, orang tahu semua," ujar Edy dalam rapat koordinasi F1H2O, Rabu (11/1/2023).
Selain pentingnya peran branding, Edy juga tak menampik fakta bahwa kesiapan yang dilakukan pun juga harus dioptimalkan. Mulai dari pengkoordinasian seluruh pihak terkait, persiapan venue, transportasi, perbaikan jalan, hingga masalah sanitasi.
“Masyarakat kita harus siap juga menyambut 3.000 lebih orang asing ditambah wisatawan nasional dan lokal khususnya di Danau Toba. Kebersihan, kerapian, dan keramahan, kita jaga bersama agar orang yang datang senang dan nyaman. Tidak punya pengalaman buruk datang ke Danau Toba, kita berikan yang terbaik,” kata Edy.
Saat rapat berlangsung, ia bahkan mengakui bahwa dirinya pun baru diinformasikan perihal adanya kompetisi kelas dunia akan dilaksanakan di Danau Toba yang secara de facto merupakan wilayah pemerintahannya.
Meski sempat berang, namun Edy tak turut memperpanjang persoalan tersebut dan fokus meminta seluruh pihak bisa bergegas dalam seluruh proses persiapan di waktu yang hanya tersisa sekitar satu bulan lagi.
Ia juga meminta seluruh panitia baik pusat maupun daerah untuk dapat berkoordinasi lebih erat dan menunjuk Staf Ahli Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan Sumut Binsar Situmorang sebagai kepala koordinator.
"Kita kerjar waktu yang ada, karena bukan hanya air ini yang kita siapkan. Tetapi orang datang itu juga mau melihat kota itu pantas didatangi," sambungnya.
Dari sisi infrastruktur, Edy meminta Bupati Toba Poltak Sitorus dan dinas terkait untuk memepercepat perbaikan kondisi jalan yang dinilainya masih dalam kondisi semrawut
"Pak Poltak, anda all out ini masalah Balige. Rapikan benar jalan itu. Memang pasti akan ribut. Tapi rakyat harus diberi tahu," sambungnya.
Sebelumnya Edy Rahmayadi hari ini ditunjuk sebagai ketua panitia daerah dalam rapat penyelenggaraan F1H2O yang nantinya kegiatan tersebut akan diikuti oleh 20 peserta dari 10 tim yang berasal dari sekitar 11 negara.