Bisnis.com, PADANG — Dinas Kesehatan Provinsi Sumatra Barat mencatat hingga 23 Oktober 2022 kemarin total kasus gagal ginjal yang ditangani sejumlah rumah sakit di daerah itu mencapai 25 pasien.
Kepala Dinas Kesehatan Sumbar Lila Yanwar mengatakan bila melihat dari data terakhir yang dirilis pada hari Kamis (20/10) pekan lalu terdapat 22 kasus gagal ginjal. Data terbaru hingga Minggu (23/10) kemarin, terjadi penambahan 3 kasus lagi, sehingga kini total pasien yang ditangani mencapai 25 orang.
"Dari 25 pasien itu, tidak semuanya dari Sumbar. Ada pasien rujukan dari Provinsi Jambi yakni sebanyak 4 orang dan kini dirawat di RSUP M Djamil Padang," katanya, Senin (24/10/2022).
Lila menjelaskan saat ini untuk penanganan pasien gagal ginjal sebagian besar di RSUP M Djamil Padang dengan total pasien yang ditangani 23 pasien. Sedangkan sisanya ada satu pasien di RSUD Mentawai dan satu lagi di RSUD Rasidin Padang.
"Kalau menghitung dari warga Sumbar, berarti ada 21 kasus. Tapi bila merujuk pada penanganan pasien gagal ginjal yang ditangani di Sumbar, maka total pasien yang ditangani sampai hari kemarin itu sebanyak 25 kasus, karena ada empat pasien yang datang dari Provinsi Jambi," tegas Lila.
Baca Juga
Dia menyebutkan dari data yang dimiliki Dinkes, sebaran gagal ginjal di Sumbar yang ditangani, berasal dari berbagai kabupaten dan kota.
Sebarannya itu berasal dari Kabupaten Limapuluh Kota, Agam, Kepulauan Mentawai, Tanah Datar, Padang Pariaman, Pasaman, dan Kabupaten Sijunjung, serta di Kota Padang, Payakumbuh, dan Kota Pariaman.