Bisnis.com, PALEMBANG – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatra Selatan, menjajaki kerja sama jejaring komunikasi siaga dan kesadaran dini untuk pencegahan kebakaran hutan dan lahan di daerah tersebut.
Penjajakan kerja sama itu dilakukan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) bersama United Nations for Environment Program (UNEP) melalui Kemitraan Partnership.
Gerhard, tim ahli pengendalian karhutla Kushugu, Afrika Selatan, Kemitraan Partnership, mengatakan masyarakat harus diberikan informasi dengan massif dan berkala. Salah satunya melalui platform digital.
“Pemanfaatan platform digital dan konten kreatif bisa menjadi sarana edukasi yang efektif untuk memberikan pemahaman masyarakat OKI akan pentingnya pencegahan karhutla sejak dini,” ujarnya, Kamis (25/11/2021).
Dengan begitu, kata Gerhard, masyarakat akan menyadari risiko karhutla lewat komunikasi dini tersebut.
“Semakin banyak informasi terdiseminasi, upaya pencegahan akan semakin efektif,” katanya.
Gerhard menilai Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ogan Komering Ilir mitra potensial untuk menjangkau lebih banyak orang untuk menumbuhkan kesadaran dini pencegahan Karhutlah sejak dini.
Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik Diskominfo OKI, Adiyanto, mengatakan membangun kepercayaan publik adalah kunci dalam diseminasi Informasi secara komprehensif. Namun demikian hal tersebut tidak mudah.
“Masyarakat harus diberikan informasi yang akurat, tampilan informasi yang menarik dan substansial serta disampaikan secara rutin,” katanya.