Bisnis.com, PALEMBANG – Pemprov Sumatra Selatan masih berupaya untuk meminta tambahan vaksin kepada pemerintah pusat demi memenuhi kebutuhan di provinsi itu.
Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan dirinya terus melobi pemerintah pusat untuk mendapatkan vaksin Covid-19 bagi masyarakat Sumsel.
“Vaksin ini belum memang belum maksimal tapi kami terus berupaya agar vaksin terus tersedia. Termasuk mengingatkan pemerintah pusat agar menambah pasokan vaksin di Sumsel,” katanya, Senin (30/8/2021).
Menurut Deru, upaya itu dilakukan mengingat jumlah warga Sumsel yang hendak disuntik vaksin tidak sebanding dengan jumlah kuota vaksin yang telah diberikan pemerintah pusat ke provinsi.
Menurutnya, 94 persen kasus meninggal dunia akibat Covid-19 lantaran belum divaksinasi.
“Ini yang menjadi pelajaran kita. Jadi saya minta masyarakat jangan takut vaksin,” paparnya.
Sementara itu, berdasarkan data Dinas Kesehatan Sumsel saat ini capaian vaksinasi di Sumsel yakni vaksinasi pertama sebesar 20,48 persen dan vaksinasi kedua 12,95 persen.
Dari 6,3 juta sasaran vaksinasi baru sekitar 1,2 juta orang menjalani vaksinasi pertama dan 816.000 pada vaksinasi berikutnya.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel Lesty Nuraini, mengatakan, tetap menargetkan akhir 2021 atau awal 2022 vaksinasi dapat dilakukan kepada seluruh sasaran.
“Dengan harapan pemerintah pusat mendukung dengan suplai vaksin yang cukup, yang kita perlukan 13 juta dosis yang sudah kita terima baru 2,3 jutaan dosis,” katanya.
