Bisnis.com, MEDAN - Pemerintah Kabupaten Simalungun tengah melakukan koordinasi dengan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengenai izin menyelenggarakan event wisata di Kabupaten Samosir di tahun 2021.
Tahun ini, Pemkab Samosir berencana menyeleggarakan 10 event wisata. Event wisata pertama di daerah tersebut rencananya akan dimulai dengan penyelenggaraan Festival Gondang Naposo.
“Pagelaran paling dekat adalah Festival Gondang Naposo bulan April 2021. Tetap koorniasi dengan satgas, bila ada izin kita mulai latihan,” kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Samosir Dumosch Pandiangan, Minggu (21/2/2021).
Sembilan event lainnya adalah Samosir Band Festival, Sigalegale Carnival, Samosir Harvest, Horja Bius, Samosir Lake Toba Ultra Marathon, festival Ulos, Festival Solu Bolon, Christmas Seasons, dan Festival Sipinggan.
Pada tahun 2020, Pemkab Samosir merencanakan 11 event wisata. Namun seluruh event tersebut batal diselenggarakan akibat pandemi Covid-19.
“Event kita di tahun 2020 itu nol. Satupun gak ada yang digarap,” lanjut Dumosch.
Adapun, mengenai industri pariwisata sektor perhotelan, Dumosh menyatakan sejak pandemi Covid-19 terjadi fluktuasi pengunjung hotel dan homestay di Kabupaten Samosir.
Terdapat sekitar 125 hotel dan homestay di kabupaten tersebut. Pada hari biasa, rata-rata kamar hotel dan homestay yang terisi hanya berkisar 10 persen dari seluruh jumlah kamar.
Pada hari libur maupun akhir pekan, kamar hotel yang menerapkan protokol kesehatan biasanya terisi antara 80 hingga 100 persen.
“Kalau kita untuk secara umum sifatnya musiman. Rata-rata hotel yang dimanage dengan baik itu penuh,” pungkas Dumosch.