Bisnis.com, KOBA – Pemkab Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, membina 93 kelompok budi daya ikan air tawar, untuk meningkatkan produksi.
"Sebanyak 93 kelompok budi daya ikan air tawar yang tersebar pada enam kecamatan itu merupakan binaan pemerintah, mereka sudah berkembang dan maju," kata Kepala Dinas Perikanan Bangka Tengah, Taufik, di Koba, ibu kota Kabupaten Bangka Tengah, pada Selasa (14/7/2020).
Dia menjelaskan bahwapembinaan terhadap 93 kelompok perikanan budi daya itu dalam rangka mendorong peningkatan produksi ikan air tawar dari berbagai jenis.
"Mereka yang tergabung dalam kelompok itu tidak hanya mendapatkan pembinaan dari penyuluh, tetapi juga mendapatkan bantuan sarana pendukung, termasuk bibit dan pakan ikan," ujarnya.
Dia mengatakan permintaan pasar terhadap ikan air tawar dalam 3 tahun terakhir terus meningkat terutama jenis ikan lele bioflok.
"Dari berbagai jenis ikan air tawar, permintaan tertinggi adalah ikan lele dalam satu tahun itu permintaan pasar mencapai 500 ton," ujarnya.
Bahkan permintaan tidak hanya dari dalam kabupaten, tetapi juga berasal dari luar daerah dengan harga juga relatif stabil.
"Sejauh ini persediaan ikan lele mampu memenuhi permintaan, terutama lele yang diproduksi oleh 93 kelompok budi daya ikan yang selama ini kami bina," ujar Taufik.