Bisnis.com, BANDA ACEH - Pada momen peringatan Isra Miraj, Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengajak masyarakat melakukan transformasi sosial. Salah satunya dengan membuat perubahan pada diri sendiri, baik dari segi keimanan, akhlak, kedisiplinan, maupun kemampuan.
Hal itu disampaikan Nova Iriansyah saat membuka kegiatan Peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1440 H di halaman Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Selasa (2/4/2019) malam.
Dalam acara tersebut, Pemerintah Provinsi Aceh mengundang ustaz Amri Fatmi, seorang doktor lulusan Universitas Al Azhar Kairo untuk berceramah.
"Peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad sarat dengan berbagai peristiwa simbolis. Berbagai bentuk pengalaman yang dialami Rasulullah selama perjalanan (Isra Miraj) itu merupakan tanda kebesaran Allah," ujar Nova Iriansyah dihadapan ratusan jamaah yang hadir.
Pada Isra Miraj, Rasulullah melakukan perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa dalam waktu satu malam. Setelah sampai di Masjidil Aqsa, Rasulullah didatangi malaikat Jibril dan naik ke siratul muntaha di langit ketujuh, di sanalah Nabi Muhammad mendapat perintah dari Allah untuk menunaikan salat sehari semalam lima waktu. Peristiwa Isra Miraj sendiri terjadi pada tahun-tahun akhir Rasulullah di Mekkah sebelum hijrah ke Madinah.
Melalui momentum peringatan Isra Miraj, Nova Iriansyah mengajak masyarakat Aceh mendukung program "Aceh Meuadab" untuk mengembalikan Aceh sebagai kota "Serambi Mekkah" melalui implementasi nilai-nilai Islami dalam kehidupan sehari-hari.
"Mari kita bangun tatanan masyarakat Aceh yang berdaya saing tinggi, yang mampu membawa kemajuan dan meningkatkan kesejahteraan," tutur Nova.
Amri Fatmi dalam ceramahnya menyebut, ada dua hal penting yang terjadi pada peristiwa Isra Miraj, yaitu melaksanakan ibadah salat dan kondisi Masjid Aqsa di Palestina. Karena itu, ia mengajak setiap muslim untuk tidak meninggalkan salat, karena ibadah ini memiliki pahala yang tinggi.
"Salat ini sebenarnya kebutuhan kita, saudaraku semua. Kita yang butuh pertolongan Allah. Karena itu jangan pernah meninggalkan salat," harap Amri Fatmi.
Dalam ceramahnya, Amri Fatmi banyak berbicara mengenai pentingnya salat, tips untuk khusyuk dalam salat, dan diselingi dengan kisah-kisah heroik dari Nabi Muhammad.