Bisnis.com, BLAMBANGAN UMPU, Lampung – Tim Direktorat Jendral Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan memverifikasi Pangkalan Udara Angkatan Darat (Lanudad) di Way Tuba, Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung, yang akan dijadikan bandara komersial.
"Tim hari ini melakukan verifikasi, semoga hasilnya sangat memuaskan setelah dilakukan penilaian ini," kata Kepala Dinas Perhubungan Way Kanan Akhmad Odany, di Blambangan Umpu, ibu kota Way Kanan, Jumat.
Menurut dia, ada beberapa masukan dari tim verifikasi tersebut seperti terminal keberangkatan dan kedatangan, apron atau tempat parkir pesawat, traffic controller, pelayanan penyelamatan udara, fuel service dan lainnya.
Setelah dilakukan verifikasi, akan menunggu waktu 1 sampai 2 minggu untuk hasil verifikasi dan penilaian kelayakan Lanudad Gatot Subroto menjadi bandara Komersial pada akhir tahun ini.
Odany mengatakan beberapa masukan yang diusulkan oleh Tim Verifikasi seperti terminal keberangkatan dan kedatangan akan menggunakan Kantor Lanudad Gatot Subroto dan trafic controller segera diperbaiki. "Jadi, harus benar-benar diperbaiki dan dibuat sesegera mungkin."
Dia menjelaskan pada tahun depan Pemkab Way Kanan akan melanjutkan membangun terminal keberangkatan dan kedatangan, dan melakukan beberapa perbaikan apron dan lainnya untuk mendukung terwujudnya Bandara Lanudad Gatot Subroto Way Tuba.
Dengan penilaian ini, semoga hasil yang didapat sangat memuaskan dan bisa menjadi bandara komersial pada akhir tahun 2018 serta dapat melayani perbangan Lampung - Jakarta.
Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya mengatakan bila benar-benar menjadi bandara komersial, Bandara Lanudad masih dalam keterbatasan. "Semua masih keterbatasan, namun kita berupaya harus tetap menjadi bandara komersial," ujarnya.