Bisnis.com, MEDAN – PT Indosat Ooredoo Tbk. (ISAT) berambisi memperluas cakupan jaringan 4G di area Sumatera Utara, terutama di wilayah Medan dan kabupaten/kota lain seperti Pematangsiantar, Kisaran, Tebing Tinggi, Parapat, hingga Sibolga.
Eric Danari, Head of Region Sumatera, menyatakan sampai akhir tahun cakupan jaringan 4G diharapkan tumbuh dua kali lipat dari saat ini sekitar 45% di area Sumut atau sekitar 30%-40% di area Sumatera.
Khusus untuk Sumut, perseroan menargetkan pemasangan 700 jaringan (based transceiver station (BTS) yang mendukung jaringan 4G dapat rampung selama November.
“Sampai akhir tahun ini kami akan banyak sekali menambah jaringan 4G di Kota Medan dan sekitarnya, kalau diambil perbandingan 4G coverage yang ada sekarang sampai akhir tahun nanti akan lebih dari dua kali lipat.
“Pada November untuk area Medan akan dibangun lebih dari 700 BTS 4G, untuk Sumut secara umum ada penambahan sekitar 1.000 sampai akhir tahun, saat ini sudah ada sekitar 3.000-an. Harapannya akhir tahun lebih dari 70% area Sumatera atau lebih dari 90% area Sumut sudah tercover 4G,” katanya kepada Bisnis, usai kegiatan temu media di Medan, Senin (22/10/2018).
Perseroan memperkirakan, proses penambahan jaringan 4G secara bertahap hingga mencakup 100% area Sumatera dapat rampung pada kuartal II/2018.
“Investasinya akan lebih banyak untuk menambah 4G jadi yang sudah 3G tidak akan ditambah lagi tapi langsung 4G,” tambahnya.
Dia berharap peningkatan pelayanan tersebut yang akan dilakukan sejalan dengan penambahan fitur-fitur produk baru akan dapat mengerek jumlah pelanggan Indosat Ooredoo. Saat ini, kata Eric, total pelanggan di Sumut berkisar 1,8 juta orang, membuat perseroan menempati posisi kedua tertinggi.