Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kirab Api Asian Games 2018 Momentum Kebangkitan Sumut

Pengarakan Api Obor Asian Games ke sejumlah kabupaten di Sumatra Utara (Sumut) diharapkan dapat menjadi momentum untuk membangkitkan semangat olahraga dan pariwisata.
Artis Olivia Zalianty memegang obor Asian Games 2018 dengan latar belakang Danau Toba, di Parapat, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu (1/8). Pawai obor Asian Games 2018 mengelilingi sejumlah kawasan di Danau Toba./Antara-Lazuardy Fahmi
Artis Olivia Zalianty memegang obor Asian Games 2018 dengan latar belakang Danau Toba, di Parapat, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu (1/8). Pawai obor Asian Games 2018 mengelilingi sejumlah kawasan di Danau Toba./Antara-Lazuardy Fahmi

Bisnis.com, TOBASA - Pengarakan Api Obor Asian Games ke sejumlah kabupaten di Sumatra Utara (Sumut) diharapkan dapat menjadi momentum untuk membangkitkan semangat olahraga dan pariwisata.

Pejabat Gubernur Sumatera Utara Eko Subowo menegaskan pesan itu seusai menerima Api Obor Asian Games 2018 yang tiba di Pantai Bul Bul, Balige, Kabupaten Toba Samosir, Rabu (1/8/2018). Obor tersebut diserahkan oleh Bupati Toba Samosir Darwin Siagian untuk disulutkan ke mini cauldron yang ada di bibir pantai, setelah diarak dari Pantai Bebas, Parapat, Kabupaten Simalungun.

Di wilayah Tobasa, kedatangan Kirab (Torch Relay) Api Obor Asian Games 2018 disambut atraksi tarian Kumpu Nagasakti dan tari-tarian dari para pelajar SMA. Ribuan warga setempat dan para pendatang juga tampak antusias menyaksikan peristiwa langka tersebut.

Kondisi yang serupa juga tampak di Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Tapanuli Utara, yang juga dilalui arak-arakan. Para pelajar dari berbagai sekolah di tiga kabupaten tersebut ikut berdiri memberikan semangat bagi rombongan di tepi jalan di sepanjang rute kirab.

Eko mengatakan pemerintah Sumut berterimakasih atas kegiatan Torch Relay Api Obor Asian Games 2018 di Sumatera Utara. Menurutnya, Torch Relay tersebut merupakan penghargaan yang bagi Pemprovsu.

"Karena selain memberi energi baru bagi Sumut untuk menggelorakan semangat olahraga, juga menjadi momen untuk memperkenalkan ke mata dunia tentang destinasi wisata di Sumut, khususnya kawasan Danau Toba yang telah dinobatkan sebagai destinasi wisata nasional untuk dijadikan sebagai UNESCO Global Geopark (UGG),” katanya.

Kirab Api Obor Asian Games 2018 tersebut sekaligus memperkenalkan potensi wisata Danau Toba, budaya dan kuliner, agar program sport tourism (wisata olahraga) yang sedang digelorakan dapat berkembang dengan baik.

“Serta dapat mengeksplorasi sumber daya alam yang dimiliki Sumatera Utara,” tuturnya.

Lebih lanjut, dia juga mengingatkan kembali kepada Pemkab Tobasa dan semua masyarakat di kawasan Danau Toba agar menjaga keindahan, keamanan dan kenyamanan, serta keramahtamahan sehingga wisatawan domestik maupun internasional ingin datang kembali ke kawasan Danau Toba.

"Mari dukung Kawasan Geopark Kaldera Toba menjadi UGG di mana tanggal 2 Agustus mendatang tim assesment dari UGG akan datang menilai," katanya.

Sementara itu, dalam perhelatan Asian Games 2018, kontingen Sumut mengirim 21 atlet dan beberapa official dari 9 cabang olahraga. Dia berharap para atlet tersebut mampu mencetak prestasi untuk mengharumkan nama bangsa di event internasional tersebut.

Seusai menyulutkan api obor ke mini cauldron, pihak Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (Insagoc) mengalungkan medali emas untuk 7 atlet, di antaranya Elsa Mayora Nasution (perenang), Donny F Siregar (pemain sepak bola), serta Pangdam I BB Mayjen TNI Ibnu Triwidodo, Pj Gubsu Eko Subowo, Bupati Tobasa Darwin Siagian, Wabup Tobasa Hulman Sitorus dan Kapolres Tobasa AKBP Elvianus Laoli SIK.

Sebelumnya, Api Obor Asian Games tiba di Sumut melalui Bandara Kualanamu, Deliserdang, pada Selasa (31/7) sore.

Api obor yang merupakan hasil penyatuan dari New Delhi India dan Mrapen, Jawa Tengah, dalam sebuah tinder box (lentera) dibawa melintasi sejumlah daerah kabupaten/kota di Sumut.

Beberapa wilayah yang dilalui antara lain dari Kabupaten Deliserdang, Kabupaten Sedang Bedagai, Kota Tebing Tinggi, Kota Pematang Siantar, Kota Parapat.

Setibanya di Parapat, api abadi dalam tinderbox tersebut disulutkan ke mini cauldron yang ada di depan Rumah Persanggrahan Soekarno. Tempat bersejarah itu menjadi lokasi pertama kirab yang digelar di Simalungun pada Rabu (1/8) pagi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ropesta Sitorus
Editor : Miftahul Ulum
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper