Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kuartal I, BI Perkirakan Ekonomi Sumbar Tumbuh Maksimal 5,5%

Bank Indonesia memperkirakan ekonomi Sumatra Barat sepanjang kuartal I/2018 bakal tumbuh di kisaran 5,1% hingga 5,5% atau cenderung stagnan.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI

Bisnis.com, PADANG—Bank Indonesia memperkirakan ekonomi Sumatra Barat sepanjang kuartal I/2018 bakal tumbuh di kisaran 5,1% hingga 5,5% atau cenderung stagnan.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumbar Endy Dwi Tjahjono mengatakan perkirakaan itu melihat potensi pertumbuhan di awal tahun yang cenderung belum signifikan, mengingat realisasi belanja swasta dan pemerintah yang belum maksimal.

“Perkiraan kami di kuartal pertama tahun ini tumbuh di kisaran 5,1% sampai 5,5%,” katanya, Rabu (14/3/2018).

Endy menuturkan masih lambatnya kinerja konsumsi rumah tangga dan masih terbatasnya aktivitas swasta dan pemerintah menahan laju pertumbuhan di awal tahun.

Begitu juga dengan realisasi belanja modal pemerintah dan investor swasta yang juga masih rendah berdampak terhadap tertahannya kinerja investasi.

Sementara itu, di sisi lain, dia berharap peningkatan harga komoditas cruid palm oil (CPO) atau minyak sawit yang menjadi komoditi ekspor terbesar Sumbar di pasar internasional diharapkan mampu meningkatkan kinerja pertumbuhan.

Adapun, sepanjang 2017 lalu, pertumbuhan ekonomi Sumbar stagnan atau hanya tumbuh 5,29% dari tahun sebelumnya yang mengalami pertumbuhan 5,27%.

Kinerja pertumbuhan sepanjang tahun lalu ditopang meningkatnya konsumsi rumah tangga dan ekspor luar negeri.

Sedangkan dari lapangan usaha, pertumbuhan terjadi karena adanya perbaikan kinerja sektor pertanian dan perdagangan.

Agar pertumbuhan tetap terjaga dengan baik, BI menyarankan pemda meningkatkan keran investasi yang berdampak terhadap pengembangan sektor industri dan lapangan kerja serta akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Heri Faisal
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper