Bisnis.com, PADANG – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Divre II Sumatra Barat secara resmi memberlakukan layanan kereta untuk bagasi sepeda nonlipat.
Vice President KAI Divre II Sumatra Barat (Sumbar) Miming Kuncoro mengatakan bahwa layanan itu merupakan bentuk upaya perusahaan dalam mendukung pesepeda di Sumbar yang tidak hanya ingin mendapatkan sehatnya saja, tapi juga bisa bersepeda sembari berwisata.
“Layanan untuk sepeda nonlipat ini belum ada di Divre KAI lainnya. Di Sumbar lah yang pertama kali menghadirkannya,” katanya, Sabtu (6/11/2021).
Dia menjelaskan, layanan tersebut dapat dinikmati bagi penumpang KA Sibinuang keberangkatan dari Stasiun Padang–Pariaman–Naras (PP).
“Untuk fasilitas bagasi sepeda nonlipat, penumpang dapat menambahkan pemesanan bagasi sepeda saat memesan tiket KA Sibinuang di aplikasi KAI Access versi terbaru,” jelasnya.
Miming Kuncoro yang turut melakukan uji coba pembukaan layanan fasilitas Kereta Bagasi Sepeda menjelaskan, bagi warga yang ingin menikmati layanan itu, cukup beli tiket penumpang via aplikasi dan untuk sepedanya gratis.
“Jadi beli tiket untuk penumpang seperti biasa saja. Untuk sepeda tidak bayar. Kapasitasnya ada sekitar 12 unit sepeda,” sebutnya.
Menurutnya, keberadaan layanan terbaru itu diharapkan dapat meningkatkan jumlah penumpang kereta api, khususnya yang terbiasa menggunakan sepeda untuk bepergian setelah menggunakan transportasi umum.
“Sebenarnya apa yang kami lakukan ini sejalan dengan usulan Wali Kota Pariaman Genius Umar yang mengharapkan dapat terwujudnya layanan fasilitas kereta bagasi sepeda untuk mengakomodir pesepeda yang menggunakan KA, baik untuk bekerja maupun untuk berolahraga,” ucapnya.
Disamping itu, layanan itu juga bertujuan untuk meningkatkan pelayanan penumpang saat menggunakan kereta api sesuai dengan Slogan KAI Melayani Lebih Cepat dan Lebih Baik.
Dalam pelaksanaan uji coba pembukaan layanan fasilitas kereta bagasi sepeda, KAI Divre II Sumbar telah berhasil melakukan pengangkutan enam sepeda dengan aman dan lancar dari Stasiun Padang, serta delapan sepeda keberangkatan dari Stasiun Pariaman.
“KAI ingin memberikan pelayanan kepada para pelanggan dengan lebih cepat dan hasil yang lebih baik. Meskipun di tengah pemulihan kinerja keuangan akibat efek pandemi Covid-19, namun tidak menyurutkan KAI dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Sumatera Barat,” jelasnya.
.jpg?w=300&h=221)
