Bisnis.com, PEKANBARU-- Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif menargetkan produksi Pertamina Hulu Rokan (PHR) bisa mencapai 200.000 barel per hari pada 2023 mendatang.
Harapan ini disampaikan Arifin saat melakukan kunjungan kerja (kunker) di wilayah kerja PHR area Minas Kabupaten Siak, Riau.
"Diharapkan produksi minyak Blok Rokan dapat meningkat signifikan.Tahun 2023, produksi minyak Blok Rokan harus di atas 200ribu barel per hari," ujarnya dalam siaran pers Kamis (14/10/2021).
Ia mengatakan, untuk peningkatan produksi Blok Rokan, diharapkan bisa menahan laju penurunan produksi dan bisa meningkatkan produksi di tahun mendatang.
Ia mengungkapkan, laju penurunan produksi Blok Rokan sudah bisa diatasi dengan dilakukan banyak pengeboran sumur baru, dan ini akan terus ditingkatkan kedepannya.
Arifin Tasrif menyebutkan, PHR juga melakukan pengenalan teknologi baru sebagai salah satu sistem monitoring yang diterapkan yang bisa menghemat waktu dan menghemat biaya.
Baca Juga
Sehingga dengan adanya teknologi baru tersebut, diharapkan bisa mendeteksi masalah yang terjadi di lapangan dan bisa dilakukan langkah-langkah perbaikan.
"Ini menggunakan teknologi informasi yang paling baru," tandasnya.