Karyawan Terindikasi Corona, Bank Mandiri Medan Terapkan Protokol Pencegahan

Meskipun belum dinyatakan positif COVID-19, Bank Mandiri telah menjalankan protokol penanganan pencegahan penyebaran virus corona

Azizah Nur Alfi - Bisnis.com

Senin, 13 April 2020 | 19:20

Karyawan melintas di dekat logo milik Bank Mandiri di Jakarta, Kamis (8/8/2019). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, MEDAN - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. kantor cabang Medan Imam Bonjol menyampaikan informasi bahwa salah seorang pegawainya terindikasi terinfeksi virus corona (COVID-19) berdasarkan hasil rapid test.

Regional Operations Head Bank Mandiri Region I/Sumatra I Sri Hargono menyampaikan pihaknya masih menunggu hasil swab test untuk memastikan apakah pegawai tersebut terkonfirmasi positif COVID-19.

"Belum dipastikan apakah positif atau negatif, menunggu hasil swab test yang kemungkinan baru akan diketahui dalam beberapa hari ini," katanya dalam keterangan resmi pada Senin (13/4/2020).

Meskipun belum dinyatakan positif COVID-19, pihaknya telah menjalankan protokol penanganan pencegahan penyebaran virus corona. Langkah ini dilakukan karena mengingat masifnya penularan virus corona.

Upaya pencegahan tersebut di antaranya dengan menutup sementara seluruh unit kerja yang berada di Gedung Bank Mandiri Jl Imam Bonjol No.7 Medan sejak 13-19 April 2020. Selama masa lockdown, seluruh pegawai yang bekerja di gedung tersebut akan melaksanakan kerja dari rumah.

Pegawai di gedung tersebut juga akan melaksanaan cek pemeriksaan atas kemungkinan indikasi terinfeksi COVID-19. Sementara itu, operasional cabang untuk sementara akan dipindahkan ke Bank Mandiri cabang Medan Zainul Arifin selama masa lockdown.

"Penyemportan disinfektan semua ruangan dan lingkungan gedung telah dilaksanakan beberapa kali sebelum kasus ini. Dan pada Senin jam 12.00 WIB penyemprotan disinfektan dilaksanakan kembali," imbuhnya.