Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melakukan preservasi dan pelebaran jalan lingkar Pulau Samosir di Danau Toba sepanjang 145,90 kilometer.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan bahwa pekerjaan preservasi dan pelebaran jalan lingkar Samosir dilakukan dengan meningkatkan kualitas jalan beraspal dan melebarkannya sesuai standar jalan nasional yaitu 7 meter ditambah 2 meter untuk tiap-tiap bahu jalan di sisi kanan dan kiri.
"Semua sudah disambungkan dengan kondisi beraspal. Dari Tomok ke Pangururan, juga dari Tomok ke Nainggolan sudah oke tinggal dari Nainggolan—Onan Runggu ke Pangururan masih ada 21 kilometer yang perlu kami tingkatkan dan akan kami lanjutkan pada 2020," kata Basuki melalui siaran pers, Selasa (30/7/2019).
Baca Juga
Selama ini, akses utama untuk menuju ke Danau Toba dan Pulau Samosir dari arah Medan adalah melalui Parapat dan menyeberang dengan menggunakan feri.
Dengan dibukanya Bandara Silangit sebagai bandara internasional, alternatif akses menuju Danau Toba dan Samosir semakin banyak tidak hanya melalui penyeberangan danau tapi bisa pula melalui darat via Dolok Sanggul—Tele—Pangururan.
Untuk itu, Kementerian PUPR melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional II Medan melakukan preservasi dan pelebaran jalan termasuk penanganan tebing sehingga mengurangi risiko longsor baik pada jalan akses menuju ke Pulau Samosir dari Simpang Tele menuju ke Pangururan maupun jaringan jalan lingkar di dalam Pulau Samosir.