Bisnis.com, PEKANBARU — Pemprov Riau menyambut malam pergantian tahun 2019 dengan menggelar zikir, muhasabah, serta refleksi akhir tahun di Gedung Daerah, Jalan Diponegoro, Pekanbaru.
Gubernur Riau Wan Thamrin mengatakan kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk rasa syukur atas banyak nikmat dan pencapaian yang didapatkan Riau di 2018, serta mengevaluasi kinerja serta mengingat banyak pelajaran dari peristiwa yang terjadi.
"Di tahun ini banyak peristiwa yang terjadi dan menjadi pengingat, seperti bencana gempa di NTB, Palu, pesawat Lion jatuh, terakhir ni gempa Anak Krakatau di Banten, ini jadi pelajaran supaya banyak-banyak bermuhasabah," katanya Senin (31/12/2018) malam.
Dengan berbagai peristiwa tersebut, pemprov ingin agar seluruh lapisan masyarakat mengingat Allah, mengingat dosa, dan menjauhi perbuatan maksiat.
Selain muhasabah dan zikir, pemprov juga melakukan refleksi berupa pencapaian kinerja yang sudah terlaksana sepanjang 2018.
Beberapa program yang berjalan lancar misalnya pembangunan dua flyover, jembatan Siak IV, gedung Mapolda dan Kejati, program embarkasi haji antara yang akan berjalan tahun depan, serta melunasi utang proyek di awal kepemimpinan Annas Maamun- Andi Rachman.
"Banyak yang sudah dicapai tahun ini, salah satunya melunasi utang proyek yang sudah berkekuatan hukum, sekitar Rp800 milyar. Dengan begitu nanti pak Syamsuar [gubernur terpilih], bisa memimpin dengan tenang," katanya.
Adapun masa kepemimpinan Wan Thamrin akan berakhir pada Februari 2019 mendatang, usai menggantikan Andi Rachman yang mundur setelah gagal di pilgub dan memilih ikut pemilu legislatif 2019 mendatang.