Bisnis.com, MEDAN— Asosiasi Asuransi Umum Indonesia menggelar kegiatan Insurance Goes to Campus guna meningkatkan literasi asuransi di kalangan anak muda di Sumatra Utara, khususnya di Medan.
Acara bertema Pemahaman Hukum Asuransi dan Peranan SDM Bidang Hukum dalam Pengembangan Industri Asuransi ini diadakan di Fakultas Hukum Universitas Sumatra Utara.
“Jadi, ini sebetulnya adalah bagian dari kegiatan literasi dan edukasi dari industri perasuransian yang kita kemas dalam bentuk seminar dan programnya adalah Insurance Goes to Campus,” kata Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Dody A. S. Dalimunthe, Jumat (6/2/2018).
Menurutnya, dengan menggelar Insurance Goes to School, pihaknya tak hanya sekedar memberikan edukasi terkait asuransi kepada para mahasiswa, tetapi juga sekaligus membentuk mereka sebagai agent of change.
Dengan menjadi agent of change, mereka diharpakan bisa mengedukasi kembali orang-orang di sekitarnya, seperti teman dan keluarga terkait seberapa penting dan bermanfaatnya asuransi, baik bagi nasabah secara pribadi dan secara lebih luas bagi pembangunan bangsa dan negara.
“Pemahaman tentang keilmuan yang ada pada mahasiswa itu bisa membantu industri asuransi untuk ikut meliterasi lagi kepada keluargany atau orang terdekat. Kita ingin menunjukkan kepada masyarakat bahwa industri asuransi itu industri yang penting di sektor keuangan.” tambah Dody.
Baca Juga
Dengan menjadi nasabah asuransi baik asuransi umum dan beragam jenis asuransi lainnya, selain manfaat pribadi dari asuransi itu sendiri, katanya, masyarakat juga bisa ikut berkontribusi bagi pembangunan negeri melalui penghimpunan dana premi.
Dana premi ini kemudian bisa disalurkan atau ditempatkan pada kegiatan-kegiatan atau proyek-proyek pemerintah yang pada akhirnya akan membuahkan manfaat bagi masyarakat secara luas.
“Kalau Kalau kita perhatikan dari BPJS kesehatan, BPJS Tenaga Kerja, asuransi umum, dan asuransi jiwa, jika digabungkan preminya bisa mencapai triliunan. Itu bisa dipakai untuk membiayai proyek proyek yang dikehendaki oleh pemerintah sepanjang peruntukannya memang bisa dgunakan untuk itu. Kami mau menunjukkan bahwa ini industri yang bisa membantu untuk perekonomian nasional,” paparnya.
Namun, di balik manfaat asuransi yang besar tersebut, masih banyak masyarakat awam, khususnya di luar ibukota yang belum mengenal bahkan antipati terhadap asuransi karena ketidakmengertian akan produk dan layanan industri ini.
Untuk itulah, pihaknya mengadakan program Insurance Goes to School ke kampus-kampus atau universitas di seluruh wilayah kerja AAUI. Tak hanya ke kampus, sosialisasi juga dilakukan ke sekolah-sekolah untuk memberikan pengertian tentang asuransi sejak dini.
“Karena itu, di daerah mereka belum tentu bisa memahami asuransi itu sendiri, karena tingkat utilitasnya kan juga terlalu besar ya, dengan literasi ini setidaknya orang membeli asuransi itu bisa lebih banyak lah, kita mulai dari mikro,” pungkasnya.