Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pendapatan Belasan Juta Rupiah, Begini Cara Agen BRILink Toko Annisa Jaga Kepercayaan Nasabahnya

Setiap bulannya dia mendapa sekitar 3.000-4.000 transaksi dari nasabah BRI. Hasil pendapatan yang diperoleh setiap bulan berkisar Rp10juta Rp15 jutaan.
Yuskhairil sedang melayani transaksi nasabah BRILink. Dengan sejumlah strategi bisa membuat nasabah menjadi pelanggan tetap dan tidak berpaling ke tempat lain. Istimewa
Yuskhairil sedang melayani transaksi nasabah BRILink. Dengan sejumlah strategi bisa membuat nasabah menjadi pelanggan tetap dan tidak berpaling ke tempat lain. Istimewa

Bisnis.com, PEKANBARU - Toko Annisa, beralamat di Palas, di Kecamatan Rumbai Barat Kota Pekanbaru, adalah toko harian yang menjual beragam kebutuhan pokok sehari-hari.

Toko ini sudah bergabung menjadi agen BRILink sejak 2016 silam. Kini setelah 6 tahun berjalan, pengelola punya sejumlah kiat agar pelanggan tetap setia bertransaksi di tokonya.

Yuskhairil, pemilik Toko Annisa, mengakui saat ini rata-rata transaksi yang diterimanya dari para nasabah BRI lumayan banyak jika dibandingkan pada awal menjadi agen.

"Awal-awal dulunya hanya 30-50 transaksi sehari. Seiring semakin banyak yang tahu dan saya terus memberikan informasi ke pelanggan toko, sekarang jumlah nasabah yang transaksi sudah di angka 130-150 nasabah sehari," ujarnya Kamis (24/3/2022).

Dengan jumlah tersebut, setiap bulannya dia bisa mendapatkan sekitar 3.000-4.000 transaksi dari nasabah BRI. Hasil pendapatan yang diperoleh setiap bulan berkisar Rp10juta Rp15 jutaan.

Menurutnya, salah satu yang menarik sebagai agen adalah melayani nasabah yang melakukan transaksi tunai penarikan maupun setoran dengan nilai puluhan sampai ratusan juta.

Hal itu disebabkan karena wilayah tempat tinggalnya termasuk pinggiran kota dan memiliki banyak penduduk yang bekerja sebagai pengelola dan pemilik kebun kelapa sawit.

Mereka sudah terbiasa melakukan transaksi yang nilainya puluhan juta tersebut.

Seiring berjalannya waktu, jumlah agen bank di daerah itu terus bertambah, dan tentu ikut memberikan dampak terhadap jumlah transaksi yang diterimanya setiap hari.

Meski demikian, Yus mengakui pihaknya berkomitmen memberikan pelayanan yang terbaik kepada para nasabah yang datang, dan berusaha agar tidak mengecewakan setiap pengajuan traksasi yang dilakukan.

Selain itu, dia juga disiplin dengan jadwal buka dan tutup toko, yaitu mulai pukul 06.30 WIB sampai pukul 22.00 WIB. Sehingga nasabah yang ingin datang sudah mengetahui jadwal itu dan datang saat tokonya dibuka.

"Dengan cara itu kami berhasil menjaga kepercayaan nasabah dan biasanya yang datang dari rumah sudah niat mau transaksi, kami usahakan bisa berjalan dan karena itulah nasabah terus kembali dan tidak pindah ke yang lain."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper