Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sumbar Targetkan Capaian Vaksinasi 50 Persen Hingga Akhir Oktober 2021

Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy menegaskan hingga akhir Oktober 2021 ini, ditargetkan capaian vaksinasi di angka 50 persen dari 4 juta penduduk sasaran vaksinasi.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, PADANG - Pemerintah Provinsi Sumatra Barat terus berupaya untuk menggenjot capaian vaksinasi Covid-19, setelah dinyatakan sebagai daerah terendah capaian vaksinasi secara nasional.

Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy menegaskan hingga akhir Oktober 2021 ini, ditargetkan capaian vaksinasi di angka 50 persen dari 4 juta penduduk sasaran vaksinasi.

Menurutnya dalam rangka pencapaian target 50 persen itu didorong melalui perencanaan Gebyar Vaksinasi di kabupaten dan kota. Pemprov Sumbar juga telah menerbitkan surat tertuju kepada Bupati dan Walikota, agar membuat perencanaan agar dosis vaksin itu habis tanggal 30 Oktober 2021.

"Kita meminta bupati dan wali kota membuat perencanaan gebyar vaksinasi covid 19 dengan target stok vaksin yang ada di kabupaten/kota habis pertanggal 30 Oktober ini," jelas Wakil Gubernur dalam surat tersebut, yang dikutip, Jumat (15/10/2021).

Wagub Sumbar juga menambahkan selain menyampaikan laporan jadwal pelaksanaan gebyar vaksinasi Covid-19, diharapkan juga bupati dan wali kota juga melaporkan capai vaksinasi Covid-19 perhari kepada gubernur dan wakil gubernur.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar Arry Yuswandi menyampaikan, capaian vaksinansi Sumbar saat ini masih dalam kisaran 26,71 persen dan target bisa mencapai 50 persen hingga tanggal 30 Oktober 2021.

Dia menjelaskan Dinkes telah meneruskan surat ini kepada bupati dan wali kota agar ada dorongan percepatan peningkatan capaian vaksinasi di Sumbar, 50 persen dari jumlah sasaran 4.408.509 jiwa.

"Jadi butuh semangat bersama untuk mencapai target ini," katanya.

Arry juga menambahkan, update data hingga tanggal 14 Oktober 2021, pelaksanaan vaksin tahap 1 sudah berjumlah 1.177.656 jiwa dan vaksin tahap 2 baru mencapai 13,49 persen dengan 594.568 jiwa.

"Kita menyadari perlunya dorongan kuat dari masing-masing bupati dan wali kota dalam mendorong tingkat keaktifan masyarakat untuk berperan aktif di vaksin. Karena dari pantauan lapangan masih banyak masyarakat cendrung melihat-lihat saja dahulu," ungkapnya.

Arry juga menyampaikan, sisa stok vaksin di Dinkes Sumbar pertanggal 12 Okt 2021 ada sebanyak 166.220 dosis vaksin yang terdiri dari Sinovac 5.500 dosis, Coronavac, 98.732 dosis, Astrazeneca 4.960 dosis, Moderna, 112 dosis dan Pfizer 56.916 dosis. (k56).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Noli Hendra
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper