Bisnis.com, PALEMBANG - Gubernur Sumatra Selatan Herman Deru memastikan bantuan tunai tahun 2021 disalurkan kepada penerima manfaat secara cepat. Seperti diberitakan, sedikitnya ada 1,10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di Sumatra Selatan (Sumsel) untuk bantuan tunai tahun 2021 dari pemerintah pusat.
“Saya minta lembaga penyalur yang ditunjuk bisa gerak cepat mendistribusikan bantuan, jangan sampai terhambat,” katanya, Selasa (5/1/2021).
Dia mengaku, selaku gubernur dia mendapat tugas dari Kepala Negara untuk mengawasi pendistribusian bantuan sampai ke lokasi penerima. “Oleh karena itu, saya minta bupati, walikota hingga perangkat desa sampai tingkat RT melakukan pengawalan agar bantuan ini tersalur cepat, akurat dan tepat sasaran,” katanya.
Deru mengatakan tim di lapangan juga harus berkoordinasi dengan dinas sosial baik di provinsi maupun kabupaten/kota. Tujuannya tak lain untuk penyamaan data dalam proses penyalurannya. Gubernur mengemukakan bantuan tersebut menunjukkan kepada masyarakat bagwa pemerintah tetap hadir di tengah kesulitan warga.
“Ini wujud perhatian negara, maka manfaatkan ini untuk memenuhi kebutuhan pokok bukan untuk membeli rokok atau yang lain. Ini sesuai juga dengan pesan presiden dan menteri sosial,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Sumsel, Mirwansyah, memaparkan bantuan tunai terdiri dari tiga jenis. Masing-masing, yakni bantuan sosial tunai untuk 131.664 KPM senilai Rp300.000 per kepala keluarga (kk) per bulan selama 4 bulan.
“Kemudian bantuan PKH untuk 328.570 KPM dan bantuan sembako untuk 646.715 KPM,” katanya.