Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kasus Covid-19 di Sumbar Mendekati Skenario Terburuk

Hari ini ada tambahan 20 orang positif Covid-19 hingga total 339 telah terpapar.
Seorang perawat menunjukan fasilitas pendukung ruangan isolasi untuk mengantisipasi virus corona di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP), Dr.M.Djamil, Padang, Sumatera Barat, Selasa (28/1/2020). RSUP Dr M Djamil Padang menyiapkan dua ruang isolasi dan fasilitas pendukung lain untuk menangani pasien yang terkena virus corona dan penyakit infeksi menular lainnya./Antara-Iggoy el Fitra
Seorang perawat menunjukan fasilitas pendukung ruangan isolasi untuk mengantisipasi virus corona di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP), Dr.M.Djamil, Padang, Sumatera Barat, Selasa (28/1/2020). RSUP Dr M Djamil Padang menyiapkan dua ruang isolasi dan fasilitas pendukung lain untuk menangani pasien yang terkena virus corona dan penyakit infeksi menular lainnya./Antara-Iggoy el Fitra

Bisnis.com, PADANG - Kasus positif Covid-19 di Sumatera Barat mendekati skenario terburuk yang diprediksi sejumlah akademisi awal April 2020, yaitu 350 orang terpapar pada Mei, bertepatan dengan momentum Lebaran 1441 Hijriah.

Data tim penanganan Covid-19 Sumbar mencatat hingga Rabu total warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 339 orang, hanya terpisah 11 orang dari prediksi terburuk, sementara bulan Mei masih tersisa 18 hari.

"Hari ini ada tambahan 20 orang positif Covid-19 hingga total 339 telah terpapar," katanya di Padang, Rabu (13/5/2020).

Meski kurva penambahan kasus dalam beberapa hari terakhir terbilang tinggi, selalu pada posisi dua digit, namun Jasman berharap skenario terburuk prediksi akademisi itu tidak terjadi.

Sebelumnya Gubernur Sumbar Irwan Prayitno telah menyurati beberapa direktur utama rumah sakit di provinsi itu untuk memprioritaskan penanganan pasien Covid-19 karena jumlah kasus yang terus meningkat setiap hari.

Tindakan itu sebagai langkah antisipasi agar daerah tersebut tetap bisa menangani dan memberikan perawatan medis pada pasien positif Covid-19 untuk memutus mata rantai penyebaran wabah.

Selain rumah sakit, Pemprov Sumbar juga sudah menyiapkan lima lokasi karantina untuk menangani pasien positif Covid-19 dengan gejala ringan.

Kepala Biro Administrasi Pengadaan dan Pengelolaan Barang Milik Daerah Pemprov Sumbar Syafrizal menyebut total warga yang telah dikarantina hingga saat ini sebanyak 400 orang, dengan rincian 109 orang berada di tempat karantina, dan 291 orang telah selesai.

Sebagian besar warga yang dikarantina adalah pasien Covid-19 dengan gejala ringan ditambah lima orang ODP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper