Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Upaya Pemkab OKI Agar Bantuan Covid-19 Tepat Sasaran

Nama penerima bantuan sosial, sembako dan bantuan langsung tunai dana desa di Kabupaten Ogan Komering Ilir diumumkan secara terbuka agar tepat sasaran.
Bupati Kabupaten OKI Iskandar memberikan penjelasan terkait pencapaian kinerja daerah tersebut sepanjang tahun 2019. istimewa
Bupati Kabupaten OKI Iskandar memberikan penjelasan terkait pencapaian kinerja daerah tersebut sepanjang tahun 2019. istimewa

Bisnis.com, PALEMBANG – Nama penerima bantuan sosial, sembako dan bantuan langsung tunai dana desa di Kabupaten Ogan Komering Ilir diumumkan secara terbuka agar tepat sasaran.

Bupati Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Iskandar mengatakan pihaknya sudah memerintahkan camat dan kepala desa untuk mengumumkan secara terbuka nama-nama penerima bantuan dalam penanganan dampak Covid-19.

“Agar program jaring pengaman sosial tersebut tepat sasaran dan data penerima bantuan diketahui publik secara luas,” katanya, Selasa (5/5/2020).

Dia mengatakan dirinya pun telah mengeluarkan surat edaran bupati OKI untuk langkah tersebut. Nantinya, aparat desa dapat menulisnya di papan pengumuman desa atau tempat umum lainnya yang mudah diakses masyarakat.

Dia juga meminta setiap camat untuk memantau dan memastikan pelaksanaan pemberian BLT dan Bansos berlangsung baik.

“Nama-nama penerima diumumkan secara luas kepada masyarakat, baik itu daftar penerima Bansos sembako maupun BLT Dana Desa,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten OKI, Reswandi, mengatakan dengan pengumuman tersebut warga dapat secara mandiri memeriksa apakah nama mereka tertera sebagai penerima.

"Apabila belum tertera, berhak menerima asalkan layak menurut hasil musyawarah desa," ujarnya.

Pemerintah, kata dia, juga mempersilakan masyarakat untuk ikut mengoreksi masing-masing penerima bantuan, apakah layak atau tidak.

“Masyarakat bisa melihat dan mengecek langsung nama-nama penerima bantuan,” katanya.

Dengan adanya beberapa bantuan yang digulirkan, baik dari pemerintah pusat, provinsi, kabupaten hingga desa, pihaknya yakin bahwa nantinya tidak ada lagi masyarakat miskin atau kurang mampu tidak menerima bantuan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper