Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kota Batam Targetkan Bebas Virus Corona dalam 5 Bulan

Pemerintah Kota (Pemkot) Batam menargetkan Batam bebas Virus Corona atau Covid-19 dalam waktu 5 bulan.
Wali Kota Batam Muhammad Rudi./Bisnis-Bobi Bani
Wali Kota Batam Muhammad Rudi./Bisnis-Bobi Bani

Bisnis.com, BATAM - Pemerintah Kota (Pemkot) Batam menargetkan Batam bebas Virus Corona atau Covid-19 dalam waktu 5 bulan.

Untuk mencapai target tersebut, Wali Kota Batam Muhammad Rudi mengaku akan berupaya maksimal untuk menuntaskan wabah Covid-19 di Batam.

Upaya tercermin dalam langkah-langkah yang telah dilakukan, di antaranya menyiapkan infrastruktur karantina; melakukan penyisiran semua warga Batam; memberikan dukungan insentif bagi tenaga medis; mengupayakan ketersediaan APD, dan menyiapkan anggaran untuk penanganan Covid-19 ini.

"Kita ini kecil, kalau boleh dalam 5 bulan bisa selesai, mari bersama kita tangani. Di Wuhan yang besar saja bisa selesai dalam waktu 3 bulan," kata Rudi, Kamis (26/3/2020).

Rudi mengaku sudah melakukan koordinasi dengan DPRD Kota Batam untuk menganggarkan dana pada penanganan Covid-19 ini. Di mana hal ini akan dijadikan prioritas utama melebihi rencana pembangunan infrastruktur Kota Batam yang telah dibangun sejak beberapa tahun belakangan.

"Dari rapat dengan DPRD anggaran berapapun akan dialihkan untuk penanganan Covid-19 di Batam tuntas," kata Rudi lagi.

Dukungan dari banyak pihak, baik itu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri) dan pengusaha di Batam sangat berarti dalam upaya penuntasan kasus Covid-19 ini. Sampai Rabu (25/3) kemarin sudah terkumpul dana dari pengusaha sebesar Rp 14 miliar. Dana tersebut dipakai untuk menyediakan APD, rapid test, masker, handsanitizeer dan kelengkapan pendukung lainnya.

Yang terbaru, Pemprov Kepri juga membantu biaya sebesar Rp 2 miliar untuk penanganan Covid-19. Pemprov Kepri juga memprioritaskan Batam dengan membagikan 950 APD dari total 2.000 jatah APD untuk Kepri dari pemerintah pusat.

Terkait dengan ketersediaan petugas medis, Rudi mengaku memang Pemko Batam saat ini kekurangan tenaga. Meskipun demikian, ia sangat mengapresiasi kerja petugas medis yang selama ini tetap maksimal di tengah keterbatasan yang ada.

Untuk itu, pihaknya juga akan segera mencaikran insentif bulanan bagi tenaga medis yang bertugas. "Besok tim medis akan mendapatkan insentif dan dicairkan bantuan perbulan. Jangan melihat nilai tapi lihat kebersamaan kita, bagi yang belum dapat kami berharap bantu kami bersama," kata Rudi lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Bobi Bani
Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper