Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perusahaan Kewalahan Penuhi Permintaan Masker di Lampung

Penjualan masker di sejumlah apotek di Provinsi Lampung mengalami peningkatan sejak merebaknya pemberitaan mengenai virus corona (2019-ncov).
Pedagang melayani calon pembeli masker./Antara- Galih Pradipta
Pedagang melayani calon pembeli masker./Antara- Galih Pradipta

Bisnis.com, BANDARLAMPUNG - Penjualan masker di sejumlah apotek di Provinsi Lampung mengalami peningkatan sejak merebaknya pemberitaan mengenai virus corona (2019-ncov).

"Dari yang saya lihat, pelanggan yang datang ke apotek untuk membeli masker ada peningkatan jumlahnya dibanding satu pekan lalu," kata Yelly Ap Jasula, salah seorang pemilik apotek di Bandarlampung, Rabu (5/2/2020).

Menurut dia, sebelum pemberitaan virus corona mencuat, penjualan masker di apoteknya tidak terlalu banyak, namun sekarang ludes terjual.

"Biasanya pembeli datang hanya beli satu dua lembar masker, tapi beberapa hari ini mereka belinya satu kotak masker," kata dia.

Sementara itu bagian penjualan dari PT Rajawali Nusindo, Fajar Purnomo mengungkapkan bahwa permintaan konsumen terhadap masker terutama dari apotek, meningkat tajam ketika berita tentang virus corona diberitakan secara meluas.

"Biasanya apotek memesan satu karton masker dan akan memesan lagi dalam waktu dua pekan atau satu bulan kemudian," kata dia.

Namun, lanjutnya, sejak satu pekan ini apotek-apotek mulai meningkatkan permintaan masker ke perusahaan, bahkan itu bisa tiga kali lipat dari biasanya mereka memesan barang.

Ia mengungkapkan bahwa banyaknya permintaan konsumen membuat perusahaan sedikit kewalahan untuk memenuhi kebutuhan masker. Saat ini pun kantor sedang menambah barang dengan meminta ke pusat untuk memenuhi permintaan pelanggan.

"Bahkan para konsumen ada yang mengambil barang dengan jemput bola ke kantor langsung untuk mendapatkannya sebab bila melalui sales barang yang sudah dipesan akan sampai paling lama dua hari," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper