Bisnis.com, PALEMBANG – Kepolisian Daerah atau Polda Sumatra Selatan menurunkan 250 petugas untuk memantau dan mengamankan jalur Tol Trans Sumatra ruas Palembang – Lampung.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Priyo Widyanto mengatakan ratusan petugas polisi tersebut berasal dari Polres Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
“Dari Palembang--Kayuagung masih fungsional dan Kayuagung hingga perbatasan sudah operasional. Untuk memberikan rasa aman dan nyaman kita turunkan sebanyak 250 personel,” ujarnya, Senin (23/12/2019).
Dia menjelaskan 250 personel diterjunkan oleh Polres OKI selama Operasi (Ops) Lilin 2019 yang digelar terhitung sejak tanggal 23 Desember 2019 hingga 2 Januari 2020.
Hal tersebut untuk memberikan rasa aman kepada pengendara yang menggunakan tol fungsional Palembang--Kayuagung dan sebaliknya.
Selain memastikan kesiapan petugas, kapolda beserta rombongan meninjau pos pengamanan dan pos pelayanan Operasi lilin Musi 2019 antara lain di Km 347 Jejawi, Km 269 Mesuji dan km 277 Mesuji Raya OKI.
Dia mengatakan pihaknya sudah mendirikan 4 Pos PAM 3 Pos PAM ada di Kabupaten OKI dan 1 pos di Banyuasin perbatasan Palembang.
"Secara kontruksi tol ini [Palembang—Kayuagung] sudah memenuhi syarat, seperti standar jalannya, batas jalan, kita lihat sudah cukup memadai. Meski untuk rest area Ini kondisinya memang di bawah 50 persen, namun bisa dioperasionalkan," katanya.
Dia mengemukakan, para petugas gabungan di pos pelayanan dan pos pengamanan disiagakan untuk melayani para pelintas Tol Trans Sumatra.
"Untuk rest area tempatnya saja yang belum begitu rapi karena masih kontruksi, petugas semua ada di sini kita siagakan untuk melakukan bantuan," ujarnya.
Kapolda mengimbau bagi masyarakat yang ingin melintas di ruas tol Trans Sumatra yaitu dari Kayuagung menuju Pematang Panggang mengingat jalan sepanjang 77 Km tersebut tak memiliki gerbang keluar.
"Ini juga perlu menjadi perhatian, masyarakat perlu mempersiapkan segala sesuatu sebelum masuk tol seperti BBM," katanya.
Guna mengantisipasi kecelakaan dan tindak kejahatan, tambah Priyo pihaknya akan melakukan patroli, terutama di ruas jalan Palembang sampai Mesuji.
Sementara itu, Bupati OKI Iskandar menambahkan Pemkab OKI akan memberi dukungan untuk kelancaran penyelenggaraan Angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
“Kami telah bersinergi dengan TNI dan Polri tidak hanya untuk kelancaran lalu lintas, tetapi juga mendukung keamanan dan pelayanan kesehatan kepada para pelintas,” jelasnya.
Iskandar memperkirakan akan terjadi lonjakan arus lalu lintas pada libur Natal dan Tahun baru kali ini karena pengoperasian Tol Trans Sumatra.
“Masyarakat memang lebih banyak memilih bepergian di akhir tahun ini memanfaatkan jalan tol yang sudah terhubung. Bahkan dapat memangkas waktu perjalanan hingga 50 persen dari sebelumnya,” katanya.
