Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov Sumut Butuh Rp1,8 Triliun Bangun RS Haji Medan Bertaraf Internasional

Dengan adanya RS Haji bertaraf internasional tidak ada lagi masyarakat yang ke luar negeri atau daerah untuk berobat.
Ilustrasi/ANTARA-Kahfie kamaru
Ilustrasi/ANTARA-Kahfie kamaru

Bisnis.com,MEDAN – Pemerintah Provinsi Sumatra Utara berencana membangun Rumah Sakit Haji Medan yang bertaraf internasional. Rumah Sakit yang akan dibangun di Deliserdang ini akan menggunakan lahan sekitar 6 hektare dan membutuhkan anggaran sekitar Rp1,8 triliun.

Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengatakan dengan adanya RS Haji bertaraf internasional tersebut, pelayanan kesehatan terhadap masyarakat semakin meningka sehingga tidak ada lagi masyarakat yang ke luar negeri atau daerah untuk berobat.

“Ini akan kita buat, jadi Sumut punya rumah sakit bertaraf internasional, sehingga orang tidak perlu lagi berobat ke luar negeri ataupun luar daerah,” ujar Edy dikutip Kamis (19/12/2019).

Edy berharap, warga yang tidak mampu bisa berobat di rumah sakit internasional yang akan dikelola Pemprov Sumut nantinya. Untuk itu, Edy meminta dukungan Komisi IX DPR agar pembangunannya segera terwujud.

Edy juga memaparkan beberapa masalah kesehatan yang ada di Sumatera Utara. Di antaranya stunting, bayi lahir cacat, dan wabah hog cholera. Dikatakannya Pemprov Sumut sedang berupaya mengatasinya. “Kita saat ini sedang berupaya mengananinya,” katanya.

Anggota Komisi IX DPR RI Edy Wuryanto menyambut baik rencana pembangunan RS Haji tersebut. Menurutnya selama ini rumah sakit yang bertaraf internasional dan mampu bersaing dengan rumah sakit di Singapura dan Malaysia, sebagian besar ada di Pulau Jawa.

Karena itu, menurutnya, perlu dilakukan pemerataan rumah sakit bertaraf internasional di seluruh Indonesia. Jika terwujud, RS Haji bertaraf internasional di Sumut, bisa menjadi contoh bagi provinsi lain di Indonesia untuk mengembangkan hal yang sama.

“Menurut saya ini terobosan baru yang visioner, saya setuju itu untuk meningkatkan daya saing kesehatan kita, daya saing rumah sakit kita harus setara dengan mereka,” ujar Wuryanto.

Anggota Komisi IX DPR RI Dewi Asmara juga mendukung pembangunan rumah sakit taraf internasional. Namun Ia mengingatkan, pembangunan tersebut juga harus didukung dengan APBD.

Hal itu dilakukan agar menunjukan kesungguhan Pemprov Sumut dalam membangun RS tersebut.

“Kami akan sangat mendukung yang di Medan ini, tapi yang mungkin bisa terjadi multi years didukung dengan APBD dan itu bisa jalan,” kata Dewi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper