Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kunjungi Rumah Adat di Kampung Ulos Samosir, Menteri Basuki Dapat Ide

Rencana tersebut tercetus ketika Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengunjungi Pulau Samosir baru-baru ini.
Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan (kanan) saat mengunjungi Dermaga Jetty Samosir di kawasan Pantai Pasir Putih, Samosir, Sumut, Selasa (30/7/2019)./ANTARA-Akbar Nugroho Gumay
Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan (kanan) saat mengunjungi Dermaga Jetty Samosir di kawasan Pantai Pasir Putih, Samosir, Sumut, Selasa (30/7/2019)./ANTARA-Akbar Nugroho Gumay

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) berencana melakukan revitalisasi pada Kampung Ulos Huta Raja, Pulau Samosir Toba, Provinsi Sumatra Utara, yang terkenal dengan kain tenun ulos khas Sumatra Utara yang dibuat secara tradisional.

Rencana tersebut tercetus ketika Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengunjungi Pulau Samosir baru-baru ini, meninjau desa yang selama ini dikenal sebagai desa wisata yang kerap disambangi wisatawan.

Selain sebagai pusat tenun, kawasan Huta Raja juga masih terdapat rumah adat Batak Samosir atau rumah gorga.

Dalam kunjungannya, Basuki mengatakan bahwa ada sejumlah rumah gorga yang akan diperbaiki karena kondisinya yang sudah tua dan kurang layak. Selain itu, ada beberapa rumah yang bentuknya telah beralih menjadi rumah modern.

"Selain sebagai pusat tenun, dengan adanya beberapa rumah gorga yang sudah cukup tua menjadikannya kawasan wisata atau pusaka. Ada beberapa rumah, sekitar 40 unit akan kita coba rehabilitasi, supaya pelatihan tenun dan keahliannya terus berlanjut," kata Basuki melalui siaran pers, Rabu (31/7/2019).

Menurut Basuki, bila Kampung Tenun Ulos Huta Raja dapat ditata dengan lebih baik serta dilengkapi dengan berbagai infrastruktur dasar seperti sanitasi, dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung.

Direktur Jenderal Cipta Karya Danis H. Sumadilaga mengatakan bahwa pemugaran rumah gorga yang merupakan cagar budaya akan melibatkan tukang-tukang lokal setempat sehingga sekaligus akan menjadi lokakarya atau media latihan bagi masyarakat setempat untuk memelihara keberlanjutan tradisi dan keahlian yang unik ini.

"Ada beberapa rumah yang bentuknya telah beralih menjadi rumah modern sehingga nantinya akan direlokasi dan dibuat sepenuhnya menjadi rumah gorga. Kami akan melibatkan masyarakat setempat karena butuh keahlian khusus untuk membangunnya sehingga menjadi kombinasi pekerjaan konstruksi modern dan kearifan lokal," ujar Danis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Mutiara Nabila
Editor : Zufrizal
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper