Bisnis.com, MEDAN--Sementer 1/2019, Sucofindo Cabang Medan telah mencatatkan tren pendapatan yang baik.
Pada periode Januari - Juni 2019, Sucofindo mencatat penerimaan pendapatan sebesar Rp19,8 miliar, sementara terget awal yang telah ditentukan mencapai Rp22 miliar.
“Artinya sudah mencapai 90% dari target pendapatan, " kata Kepala Sucofindo Cabang Medan Endrizal, Jumat (12/7/2019).
Endrizal optimis dengan capaian saat ini, pihaknya bisa mencatatkan pendapatan melebihi 100 % hingga akhir tahun. Apalagi management perusahaan menginginkan pendapatan lebih besar dari beban operasional. Hingga akhir 2019, dia menargetkan pendapatan dapat mencapai Rp49,9 miliar.
"Kontribusi pendapatan terbanyak dari industri, laboratorium, inspeksi dan sertifikasi genset berkapasitas 200 Kva. Dengan klien sejumlah perusahaan besar seperti PLN, Pelindo, Musimas, Sinar Mas dan yang lainnya," ungkapnya.
Kontribusi pendapatan terbanyak dari industri, laboratorium, inspeksi dan sertifikasi genset berkapasitas 200 Kva. Dengan klien sejumlah perusahaan besar seperti PLN, Pelindo, Musimas, Sinar Mas dan yang lain," ungkapnya.
Baca Juga
Selain itu, Sucofindo akan melakukan tandatangan kontrak kerjasama dengan nilai Rp13 miliar."Ke depan akan ada beberapa lelang yang akan kami ikuti, untuk mencapai target pendapatan," ungkapnya.
Endrizal menambahka saat ini pihaknya juga tengah mengerjakan jasa Sertifikasi Laik Operasi (SLO Genset, Turbin), Uji Emisi yang dilakukan dengan Metode Isokinetik sesuai dengan persyaratan Kementerian Lingkungan Hidup di Asian Agri Group, serta Collateral Management Agunan di PT Cerestar Flour Mills dan PT Permata Hijau Grup.
Selanjutnya, Endrizal menambahkan bahwa kantor cabang Sucofindo Medan juga mengerjakan proyek besar di pelabuhan Belawan terkait Pekerjaan Jasa Konsultansi Pengawasan dan Pengadaan Peralatan Bongkar Muat dan Terminal Operation System (TOS) di PT Prima Terminal PetiKemas dan Pekerjaan Jasa Konsultan Pengawas Pembangunan Peralatan Bongkar Muat dan TOS di Prima Multi Terminal.
“Pekerjaan ini lokasi pengawasan supervisinya di China, Jepang, dan Malaysia,” kata Endrizal
Tahun 2019 ini SUCOFINDO Cabang Medan juga menyasar portofolio baru, yaitu dalam pekerjaan konsultansi, sertifikasi, dan supervisi pembangunan tapak tower.
“Kita dipercaya dalam mengerjakan proyek sertifikasi tapak tower di PT PLN (Persero) UIP Sumbagut. Selanjutnya, kegiatan di UIP Sumbagut diteruskan dengan proyek supervisi konstruksi jaringan dan gardu induk. Sedangkan di PLN UIP Kitsum, kita mengerjakan konsultansi pengukuran, inventarisasi, identifikasi, pengumpulan alas hak sampai sertifikasi,” kata Endrizal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
