Bisnis.com, PALEMBANG – Gubernur Sumatra Selatan Herman Deru mengintruksikan kepala daerah di provinsi itu untuk segera menugaskan tim kesehatan di masing-masing daerah kerjanya seiring dengan banyaknya kasus kelelahan yang berujung kematian petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
"Memang masalah kematian adalah takdir. Namun, saya instruksikan para bupati dan walikota segera mengirim petugas kesehatannya membantu petugas KPPS yang belum selesai rekapitulasi," katanya pada Rabu (24/4/2019).
Deru menilai maraknya pemberitaan tentang anggota KPPS yang sakit dan meninggal diduga karena kelelahan itu, membuat dirinya selaku gubernur harus cepat tanggap agar korban tidak terus bertambah.
"Saya baca di running text banyak anggota KPPS yang tumbang karena kecapekan. Jadi, segera bantu mereka," tuturnya.
Diketahui, KPU Sumatra Selatan telah menerima laporan tambahan petugas KPPS yang meninggal dunia setidaknya sampai Selasa (23/4) pukul 14.00 WIB, sehingga jumlah total menjadi delapan orang.
Tuti Hidayati, Fachrul, Untung Imansyah, Syaripudin, dan Arman dlaporkan meninggal dunia akibat kelelahan usai bertugas, sedangkan Yanto meninggal setelah ditabrak babi sepulang mengantar kotak suara.
Sementara Ganjar, Ketua PPS Desa Maju Ria, Kecamatan Karang Agung, Kabupaten Banyuasin, meninggal sebelum hari pencoblosan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel