Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Seorang Remaja Jadi Korban Salah Tembak Saat Razia di Palembang

Kapolresta Palembang Kombes Pol Didi Hayamansyah di Palembang, Jumat (1/3/2019), membenarkan kejadian tersebut yang menimpa Akbar Putra (18).
Ilustrasi.
Ilustrasi.

Bisnis.com, PALEMBANG – Seorang pria di Palembang diduga menjadi korban salah tembak saat petugas gabungan melakukan razia narkoba di kawasan terindikasi sarang prostitusi di Jalan Teratai pada Kamis (28/2) sekitar pukul 23:45 WIB.

Kapolresta Palembang Kombes Pol Didi Hayamansyah di Palembang, Jumat (1/3/2019), membenarkan kejadian tersebut yang menimpa Akbar Putra (18).

"Iya betul ada razia BNNP Sumsel pada saat kejadian. Untuk sementara korban sudah dibawa ke rumah sakit ya," kata dia.

Ia mengatakan, BNNP Sumsel saat kejadian berusaha masuk ke Jalan Teratai dan dikenal sebagai lokasi prostitusi. Saat itu petugas mendapat penolakan dengan dilempari batu sehingga petugas BNN terpaksa memberi tembakan peringatan.

Setelah petugas BNNP Sumsel kembali, Akbar kaget melihat dadanya tertembak peluru nyasar. Akbar langsung dibawa ke RS Myria Palembang karena diduga kuat proyektil masih ada di dalam tubuhnya.

Sementara Kepala BNNP Sumsel Brigjen Pol Jhon Turman Panjaitan mangatakan, lembaganya sudah mendapat kabar adanya warga yang terluka. Namun dirinya tidak dapat memastikan apakah Akbar korban salah tembak.

"Benar ada warga yang terluka, saya juga baru mau ke rumah sakit, hari ini operasi. Kalau kesalahan kami, pastilah akan ada tanggungjawabnya. Nanti saya cek dulu," kata Jhon.

Meskipun demikian, Jhon membenarkan BNNP melakukan razia bersama Satpol PP Kota Palembang. Ada 47 anggota terlibat, 35 dari BNNP dan 12 dari Sapol PP.

"Kami pas masuk tadi malam diserang sekelompok pemuda. Kami mundur sambil memberi tembakkan peringatan. Razia batal digelar karena kami nggak mau ada keributan," katanya.

"Kami mencurigai lokasi itu jadi sarang pemakaian narkoba. Kenapa? Karena sebelum razia tadi malam kami sudah lakukan upaya persuasif, banyak bong atau alat hisab sabu ditemukan," tambah Jhon.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper