Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penjualan Beras Premium Bulog di Bengkulu Mulai Meningkat

Penjualan beras premium dari gudang Sub Divisi Regional Bulog Rejang Lebong, Bengkulu, mulai meningkat hingga 20 ton per bulan.
Ilustrasi pekerja mengangkat karung berisi beras di salah satu gudang Bulog./Antara-Abriawan Abhe
Ilustrasi pekerja mengangkat karung berisi beras di salah satu gudang Bulog./Antara-Abriawan Abhe

Bisnis.com, CURUP – Penjualan beras premium dari gudang Sub Divisi Regional Bulog Rejang Lebong, Bengkulu, mulai meningkat hingga 20 ton per bulan.

Kepala Subdivre Bulog Rejang Lebong, Rudi Adlyn Damanik mengatakan beras premium Bulog yang banyak diminati warga ini ialah beras kemasan 25 kilogram dan 50 kilogram, yang dijual dengan harga Rp8.600 per kilogram.

"Harga beli di gudang Bulog Rp8.600 per kilogram dan para pedagang kembali menjualnya sesuai dengan HET [harga eceran tertinggi] Rp9.400 per kilogram. Penjualan beras premium ini mulai meningkat karena kualitas beras yang kami jual tidak kalah dengan beras lainnya," kata Rudi di Curup, Rejang Lebong, pada Kamis (14/2/2019).

Peningkatan minat warga untuk membeli beras bulog tersebut, tambahnya, merupakan hal yang positif, karena telah meningkatkan kepercayaan usaha sehingga mereka menyediakan stok dan kualitas beras yang lebih baik lagi.

Beras di gudang Bulog Subdivre Rejang Lebong itu, tuturnya, selain digunakan untuk beras cadangan pemerintah dan operasi pasar juga untuk program bansos Rastra terutama di dua kabupaten lainnya yang masuk dalam kewenangan Bulog setempat yakni Kabupaten Kepahiang dan Lebong.

"Stok di gudang Bulog Subdivre sebanyak 800 ton, dan stok yang dalam perjalanan 1.500 ton. Stok yang ada ini diperkirakan mencukupi kebutuhan masyarakat di tiga kabupaten hingga 3 bulan," tambah Rudi.

Kebutuhan stok beras Bulog daerah itu pada Januari 2019 mendapat pasokan beras dari Provinsi Lampung sebanyak 750 ton. Beras ini dihimpun dari Divre Bulog lainnya yang mengalami surplus, karena di wilayah kerja Bulog Rejang Lebong belum memasuki musim panen.

Sementara itu, pantauan harga penjualan beras dalam ketiga daerah, ucapnya, masih stabil kendati sebagian wilayah belum memasuki masa musim panen padi. Saat ini harga penjualan beras kualitas asalan Rp8.500 dan kualitas bagus Rp9.400-9.500 per kg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper