Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Titik Api Karhutla Bermunculan, BPBD Riau Belum Tetapkan Siaga Darurat

Meski di awal Januari ini titik panas atau hotspot yang diduga merupakan kebakaran hutan dan lahan mulai bermunculan, BPBD Riau belum akan menetapkan status siaga darurat karlahut di wilayah tersebut.
Asap mengepul dari kebakaran lahan gambut di Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau/Antara-FB Anggoro
Asap mengepul dari kebakaran lahan gambut di Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau/Antara-FB Anggoro
 
Bisnis.com, PEKANBARU -- Meski di awal Januari ini titik panas atau hotspot yang diduga merupakan kebakaran hutan dan lahan mulai bermunculan, BPBD Riau belum akan menetapkan status siaga darurat karlahut di wilayah tersebut.
 
Kepala BPBD Riau Edwar Sanger mengatakan pihaknya sudah menerima laporan soal jumlah titik panas di wilayah Riau.
 
"Kami sudah lakukan koordinasi dengan BPBD kabupaten kota, untuk menangani titik panas yang terpantau ini," katanya Kamis (3/1/2019).
 
Dari laporan BMKG Stasiun Pekanbaru disebutkan bahwa hari ini jumlah titik panas di wilayah Riau mencapai enam titik, sedangkan untuk Sumatra mencapai sembilan titik.
 
Titik panas wilayah Riau tersebar di beberapa daerah seperti Kabupaten Pelalawan, Kota Dumai, dan Kabupaten Rokan Hilir.
 
Sampai saat ini, munculnya titik panas tersebut masih dapat ditangani oleh tim BPBD kabupaten kota, dan belum ada penetapan status siaga darurat oleh daerah dan provinsi.
 
"Kami tidak mau gegabah dan masih bisa mengondisikan, karena penetapan status siaga darurat tingkat provinsi harus berdasarkan penetapan di dua daerah tingkat kabupaten terlebih dahulu," katanya.
 
Adapun sebelumnya pada akhir tahun lalu, BPBD Riau menetapkan status siaga darurat banjir, dan berakhir pada 31 Desember 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper