Bisnis.com, BATAM – Badan Pengusahaan (BP) Batam menegaskan komitmennya untuk terus menjaga pelayanan secara profesional hingga proses legalitas perubahan di lembaga ini selesai dilakukan.
Dengan demikian, investor dan pelaku usaha akan tetap dilayani seperti biasa. Arahan tersebut disampaikan Kepala BP Batam Lukita Dinarsyah Tuwo dihadapan karyawan BP Batam saat menggelar senam bersama, Jumat (14/12). Dia meminta seluruh unit kerja BP Batam tetap menjalankan tugasnya seperti biasa.
“Kita sudah dengar adanya rencana perubahan. BP Batam harus tetap dalam kondisi luar biasa,” ujar Lukita Jumat (14/12/2018).
Kehadiran BP Batam sempat menimbulkan dualisme di Kota Batam, karena kewenangannya berbenturan dengan Walikota Batam.
Untuk itu, Jabatan Kepala BP Batam rencananya akan dilebur ke Pemkot Batam, sehingga Walikota Batam sekaligus merangkap jabatan sebagai Kepala BP Batam.
Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menargetkan masalah dualisme di Batam tersebut tuntas awal 2019.
Lukita mengatakan BP Batam harus tetap berada dalam ujung tombak pembangunan kota Batam. Walaupun akan terjadi pergantian kepemimpinan, lembaga ini harus terus menunjukan kinerja terbaik dengan mengedepankan progesionalisme.
Menurutnya, apa yang telah dikerjakan oleh BP Batam dalam setahun terakhir merupakan kerja keras untuk kemajuan Batam. Lembaga ini telah meletakan pondasi-pondasi yang kuat untuk pertumbuhan ekonomi Batam kedepannya.
“Awal tahun depan Batam harus tumbuh lebih cepat. BP Batam sudah bekerja keras meletakan pondasi. kita ingin itu bisa berbuah menjadi pembangunan kota Batam yang semakin maju. BP Batam harus bangga atas apa yang sudah dicapai,” ungkapnya.
Dia dan para deputi juga akan terus bekerja sesuai dengan rencana yang telah disusun, sambil menunggu aspek legalitas yang tengah disusun pemerintah pusat rampung.
Dia juga yakin, aturan hukum yang disusun dalam transisi ini tidak melanggar aturan yang sudah ada sebelumnya. Termasuk mengenai rangkap jabatan yang diatur dalam UU pemerintahan daerah.
“Saya yakin teman-teman di pusat sudah mempertimbangkan itu semua. Aturan yang disusun pasti dengan melihat ketentuan-ketentuan yang lain. Kami yang ditugaskan di Batam akan menjalankan apa yang menjadi keputusan,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
